Panta Pauh, Rakyatterkini.com – Menjelang penilaian Gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2025, Tim Penggerak PKK Kabupaten Agam menggelar rapat koordinasi di Aula Kantor Wali Nagari Panta Pauh, Kecamatan Matur, pada Rabu (19/6). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemantapan persiapan agar Panta Pauh tampil optimal di hadapan tim penilai provinsi.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Merry Benni Warlis, dan dihadiri perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Agam, pihak kecamatan, pemerintahan nagari, kader PKK, serta unsur pendukung lainnya.
Dalam sambutannya, Ny. Merry mengajak seluruh elemen yang terlibat untuk memperkuat sinergi dan kebersamaan dalam mewujudkan hasil terbaik.
“Kita hadir bukan sekadar berpartisipasi, tapi untuk menorehkan prestasi. Mari kita bangkitkan semangat, jalin kekompakan, dan yakin bahwa Nagari Panta Pauh layak menjadi yang terbaik. Ini momentum untuk menunjukkan bahwa gerakan PKK benar-benar hidup dan dirasakan masyarakat,” ujarnya penuh semangat.
Ny. Merry juga mengungkapkan rasa syukur karena Kabupaten Agam berhasil masuk dalam tujuh besar dari total 12 kabupaten/kota yang akan dinilai oleh tim provinsi.
“Pencapaian ini merupakan pengakuan atas kerja keras kita semua. Semoga ini menjadi pemicu semangat untuk memberikan yang terbaik saat penilaian nanti,” tambahnya.
Adapun 12 daerah yang mengikuti penilaian meliputi: Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Solok, Kota Padang Panjang, Kota Bukittinggi, Kota Pariaman, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kota Sawahlunto, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Dharmasraya.
Sementara itu, Kepala DPMN Kabupaten Agam, Handria Asmi, dalam arahannya menekankan pentingnya kebersamaan sebagai kunci keberhasilan.
“Segala tantangan akan kita hadapi dan cari solusinya bersama. Inilah esensi dari semangat gotong royong,” tegasnya.
Dukungan juga datang dari Camat Matur, Zulfikar Zulkifli, yang memastikan kesiapan penuh pihak kecamatan dalam mendampingi proses penilaian.
“Kami siap bahu-membahu dari awal hingga akhir. Kolaborasi lintas sektor sangat penting agar Panta Pauh dapat menjadi teladan bagi kabupaten lain di Sumatera Barat,” jelasnya.
Wali Nagari Panta Pauh, Syahrul, turut menyampaikan bahwa masyarakat dan seluruh perangkat nagari telah bersatu dalam menyambut kedatangan tim penilai. Koordinasi terus ditingkatkan guna memastikan segala aspek penilaian dapat dipenuhi dengan baik.
Rapat ditutup dengan sesi diskusi dan evaluasi dari masing-masing kelompok kerja (Pokja), pembahasan teknis, serta penguatan komitmen seluruh pihak untuk menyukseskan ajang penilaian Gerakan PKK tahun ini.(da*)