Oleh: Shabrina Ramadhani Hajri
(Mahasiswa Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas)
RAKYATTERKINI.COM - Pernahkah anda mengetahui norma-norma? Norma-norma di dalam masyarakat adalah salah satu bagian dari kontrol sosial.
Di dalam kehidupan terdapat alat kontrol yang mengendalikan berbagai tingkah laku masyarakat, agar tetap dalam batas-batas, yaitu batasan antara mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan.
Batasan ini berbentuk perintah dan larangan atas perilaku manusia, hal ini yang disebut dengan pengendalian sosial (social control).
Mengapa kontrol sosial itu penting? Apa kegunaan konsep kontrol sosial? Kontrol sosial memiliki peranan penting dalam pembentukan keserasian antara stabilitas dengan perubahan-perubahan dalam masyarakat.
Konsep kontrol sosial ini merupakan sistem dan proses yang berguna untuk mendidik, mengajak, dan bahkan memaksa warga masyarakat untuk berperilaku sesuai dengan norma-norma sosial.
Sistem mendidik dimaksudkan agar dalam diri seseorang terdapat perubahan sikap dan tingkah laku untuk bertindak sesuai dengan norma-norma.
Sistem mengajak bertujuan mengarahkan agar perbuatan seseorang didasarkan pada norma-norma, dan tidak menurut kemauan individu-individu.
Sistem memaksa bertujuan untuk mempengaruhi secara tegas agar seseorang bertindak sesuai dengan norma-norma. Bila ia tidak mau menaati kaidah atau norma, maka ia akan dikenakan sanksi.
Misalnya pelecehan yang semakin banyak terjadi di lingkungan masyarakat, maka dibutuhkanlah kontrol sosial, agar tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan tersebut. Cara pengendaliannya bisa melalui sosialisasi, tekanan sosial, dan kekuatan.
Referensi:
Sunarto, kamanto. (2004). Pengantar Sosiologi (Edisi Revisi). Jakarta: Lembaga
Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
Mahdalena, Y. & Yusuf, B. (2017). Kontrol sosial masyarakat terhadap operasional kube. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP Unsyiah, 2(2). (*)
