Notification

×

Iklan

Tugas Pengawasan Ibadah Haji, Lisda Hendrajoni: Pelayanannya Kian Membaik

Rabu, 13 Juli 2022 | 15:17 WIB Last Updated 2022-07-13T08:17:43Z

Lisda Hendrajoni, Anggota DPR RI bersama jemaah dan Tim Pengawasan Haji Indonesia.
 

Painan, Rakyatterkini.com– Anggota Komisi VIII DPR RI, Lisda Hendrajoni menilai pelayanan khususnya bagi jemaah haji Indonesia pada musim haji tahun ini, cukup mwmbaik dari tahun sebelumnya. Hal itu disampaikan Lisda, saat menjalankan tugas pengawasan langsung di tanah suci yang berlangsung semenjak 26 Juni kemarin.


“Alhamdulillah, sesuai hasil pengawasan dan pantauan kami langsung, pelayanan yang didapatkan oleh jemaah haji asal Indonesia, sudah cukup memuaskan, terutama pada ketersediaan konsumsi. Tahun-tahun sebelumnya, jemaah hanya mendapatkan 2 kali jatah makan. Sementara tahun ini, mendapatkan jatah makan 3 kali, sehingga jemaah tidak harus lagi mencari makan keluar,” tutur Lisda.


Selain persoalan makanan, pelayanan transportasi juga dinilai sudah sangat membaik mulai dari ketersedian bus, hingga armada yang dipakai, juga dinilai sangat baik oleh para jemaah dan tim pengawas.


"Jadi, kita sudah membagi tim pengasawan, supaya dapat langsung berhadapan dengan para jemaah, sekaligus mendengarkan masukan serta keluhan para jemaah. Namun sampai hari ini, hingga kemarin perjalanan di Arafah dan puncak haji, Alhamdulillah para jemaah sepertinya cukup puas, termasuk dengan sarana transportasi,” sambungnya.


Akan tetapi menurut Lisda, bukan berarti tidak ada kendala sesuai dengan hasil pengawasan, namun semua itu dapat diselesaikan sesuai prosedur oleh petugas haji yang mendampingi para jemaah, sehingga tidak ada persoalan yang berarti.


Dalam rapat koodinasi tim pengawasan DPR RI, dan Kementrian Agama RI serta petugas haji yang berlangsung sebelumnya di Mekkah, Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem tersebut, sempat mempertanyakan, terkait kenaikan masyair yang dipatok oleh pemerintah Arab Saudi hingga Rp16 juta perjemaah. 


"Ini tentu jadi pertanyaan kita, kenapa tarif masyair tersebut dinaikkan secara mendadak, dan apa yang didapatkan oleh jemaah kita dengan kenaikkan tarif tersebut. Sementara di lapangan, kita belum melihat kenaikkan yang signifikan sesuai dengan naiknya masyair tersebut,” ujarnya.


Namun demikian, memasuki penutupan jemaah haji, dan kembalinya para jemaah ke Tanah Air, Lisda memohon doanya, agar seluruh jemaah dapat kembali dengan selamat, tanpa ada kekurangan satu apapun, dan menjadi haji yang mabrur.


“Kami dari tanah suci, juga meminta doa dari seluruh masyarakat Indonesia, agar pelaksanaan ibadah haji tahun ini ditutup dengan sangat baik, dan para jemaah dapat kembali ke Tanah Air dengan selamat, serta mendapatkan haji yang mabrur,” pungkas Lisda. (Baron)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update