 |
| Wawako Solok bersama anggota Komisi VIII DPR-RI, Lisda Hendrajoni. |
Kota Solok, Rakyatterkini.com - Pemerintah Kota Solok terus menjalin komunikasi dengan berbagai kalangan, baik pemerintah, legislatif maupun dunia pendidikan guna mewujudkan keinginan menjadikan Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY) menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Wakil Walikota, H. Ramadhani Kirana Putra bersama Rektor dan Pengurus Yayasan Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY), menerima kunjungan kerja Anggota DPR-RI, Hj. Lisda Hendrajoni.
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan Pemko beberapa waktu lalu. Intinya, upaya pemerintah kota dan UMMY untuk memperjuangkan keinginan peralihan status Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY) dari kampus swasta menjadi PTN.
Wakil Walikota H. Ramadhani Kirana mengemukakan, keberadaan kampus UMMY adalah salah satu simbol pendidikan tinggi di wilayah Sumatera Barat, Bagian Selatan, dimana kampus kebanggaan masyarakat Solok ini sudah menjalani beragam dinamika sejak berdirinya pada tahun 1984 silam.
“UMMY Solok terus bertahan hingga saat ini. Dan, terus melahirkan ribuan alumni yang berkarir di berbagai bidang. Lulusan UMMY juga sudah memberikan kontribusi untuk kemajuan daerah, bangsa dan negara,” tuturnya.
Untuk itu, katanya, atas nama pemerintah daerah, ia berharap keinginan tersebut mendapatkan dukungan dari Anggota DPR-RI, Lisda Hendrajoni, agar dapat memaksimalkan komunikasi dan lobby ke pemerintah pusat, supaya proses peningkatan status UMMY dapat terealisasi secepatnya.
Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR-RI, Lisda Hendrajoni menyambut baik rencana dan upaya Pemko dan yayasan untuk peralihan status negeri UMMY menjadi PTN.
"Saya telah menyampaikan upaya ini, sekaligus meminta dukungan rekan anggota DPR-RI yang berada di Komisi X yang membidangi bidang pendidikan, terutama melalui rekan-rekan se-partai. Apalagi, hari ini saya juga dibekali proposal penegerian UMMY oleh pak Suryadi," jelas Lisda.
"Insya Allah, jika nanti saya jadi bergeser ke Komisi X akan lebih memudahkan akses saya untuk memperjuangkannya. Mohon doa dan dukungan kita semua," tutup Politisi Perempuan Partai Nasdem ini. (dd)
