Notification

×

Iklan

Launching Aplikasi Srikandi, Pemko Bukittinggi Gandeng ANRI

Kamis, 14 April 2022 | 16:15 WIB Last Updated 2022-04-14T09:53:23Z

Pemko Bukittinggi launching Srikandi dan gandeng ANRI.
 

Bukittinggi, Rakyatterkini.com - Pemko Bukittinggi bekerja sama dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menggelar sosialisasi dan launching aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), di Aula Balai Kota Bukittinggi, Kamis (14/4/2022). 


Aplikasi ini adalah suatu program yang sangat penting dan menjadi prioritas nasional, yang bersifat Government to Government (G2G) yang dapat dimanfaatkan oleh instasi pusat maupun daerah.


Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Johnny mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini dalam rangka memenuhi amanat Peraturan Presiden RI Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 679 Tahun 2020 tentang Apilkasi Umum Bidang Kearsipan Dinamis. 


Perkembangan aplikasi umun dalam SPBE ini mancakup 8 bidang kegiatan pemerintahan, salah satunya kearsipan.


"Dengan penerapan aplikasi Srikandi ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penyelenggaraan administrasi pemerintahan. Dimana Aplikasi Srikandi ini untuk Bukittinggi sudah memenuhi kebutuhan instrumen ke arsipan, tata naskah dinas, klasifikasi arsip, jadwal retensi arsip serta sistem klasifikasi keamanan dan akses arsip dinamis," katanya. 


Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bukittinggi, Erwin Umar, selaku supporting teknis terkait aplikasi Srikandi menjelaskan, aplikasi Srikandi telah ditetapkan sebagai aplikasi umum. Bukittinggi patut bangga dengan upaya dan kolaborasi yang telah terlaksana sejauh ini membuat Bukittinggi menjadi daerah pertama di Sumbar yang memanfaatkan aplikasi Srikandi live ini.

 

Sekdako Bukittinggi Martias Wanto dalam sambutannya, menyampaikan dengan tumbuh pesatnya perkembangan aplikasi Srikandi di tanah air, berarti telah tumbuh kesadaran akan pentingnya pengelolaan arsip secara tepat dan cepat dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.


"Dengan adanya Aplikasi Srikandi tentulah akan dapat menurunkan penggunaan kertas di pemerintahan, karena naskah - naskah dinas yang tercipta dari aplikasi Srikandi sifatnya sudah berbasis elektronik," tuturnya.


Pengunaan tanda tangan elektronik pada aplikasi Srikandi menjadi suatu hal yang penting, karena mulai dari pimpinan daerah, pimpinan instasi, pimpinam unit kerja dan unit pengolahan dapat mengunakan TTE (Tanda Tangan Elektronik) pada naskah dinas yang tercipta, sehingga proses birokrasi dapat menjadi lebih efektif dan efisien.


"Sosialisasi ini menjadi bahan informasi bagi OPD untuk menerapkan Aplikasi Srikandi di masing - masing instansi. Launcing ini menjadi saksi sebuah komitmen Pemko Bukittinggi untuk serius dalam mengimplementasikan aplikasi srikandi," pungkasnya. (Warman)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update