Notification

×

Iklan

Pupuk Hilang Ditelan Bumi, Petani Air Haji Menjerit

Minggu, 30 Januari 2022 | 09:52 WIB Last Updated 2022-01-30T02:52:38Z

Petani sedang memupuk padi.


Painan, Rakyatterkini.com – Petani di Air Haji, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Pesisir Selatan mulai kepanasan. Sebab, selain harga pupuk yang meroket, pupuk jenis phonska hilang ditelan bumi. 


Kelangkaan ini sudah terjadi sejak dua bulan belakangan ini. 


Salah seorang petani sawit, Yan (40) mengeluhkan dampak dari kenaikan harga pupuk. Padahal tananan sawit dan padi memerlukan perawatan. 


Kalau di bilang susah memang susah mencari pupuk jenis phonska. Jika pun ada harga satu karung mencapai Rp200 ribu, dan itu tidak dijual harga eceran," ucap Yan, kepada rakyatterkini.com, Minggu 30 Januari 2022.


Kelangkaan ini pasti terjadi di saat musim tanam tiba, dan berharap pada pemerintah melalui dinas terkait bisa melakukan pengawasan pupuk. Apalagi sekarang pupuk subsidi telah ditiadakan. 


Lebih jauh Yan juga menyampaikan ada pemerintah, melalui dinas terkait bisa juga membangun saluran irigasi air. Pasalnya, sawah petani disini memerlukan pengairan irigasi ke sawah mereka. 


Selain kenaikan harga pupuk non subsidi, dia menambahkan, pendapatan petani juga tergerus oleh naiknya biaya buruh tani, dan juga pestisida yang sebagian besar masih digunakan oleh petani konvensional.


"Sekali lagi kita berharap dan meminta pada pemerintah segera turun tangan memberikan bantuan kepada para petani untuk dapat mengakses pupuk dengab harga murah saat musim tanam tiba, " tekuk nya. (baron)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update