 |
| Lapas Terbuka Pasaman buka pelatihan kemandirian. |
Simpang Empat, Rakyatterkini.com - Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Terbuka Pasaman di Padang Tujuh Pasaman Barat melaksanakan pembekalan dan pelatihan bagi warga binaan.
"Benar kita mengadakan pelatihan bagi warga binaan di Lapas Terbuka. Dengan tujuan agar setelah mereka keluar nanti memiliki skill untuk menghidupi keluarga mereka," kata Kepala Lapas Terbuka Pasaman, Azhar ketika dihubungi, Senin 22 November 2021.
Disebutkan, sekitar 20 warga binaan Lapas Pasaman itu, mendapat ilmu dari para instruktur profesional yakni pangkas rambut, papan bunga (floris) dan moubiler (pertukangan). Mereka akan mendapat pelatihan dari instruktur selama 28 hari di Lapas Terbuka.
"Jadi jika warga binaan ini bebas nanti mereka memiliki skill untuk menghidupi keluarga mereka guna meningkatkan kesejahteraan mereka," kata Azhar.
Menurut dia, program kemandirian bagi warga binaan ini, sudah beberapa kali dilaksanakan Lapas Terbuka Pasaman dalam tahun 2021. Baik dalam bidang pertanian, perikanan dan peternakan serta keterampilan lainnya.
"Mudah-mudahan program kemandirian ini bermanfaat bagi warga binaan kita yang sebentar lagi mau bebas dari tahanan," tambah Azhar.
Pembekalan bagi warga binaan itu dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Daerah Pasaman Barat yang diwakili Sekretaris H Darman.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pasaman Barat diwakili Sekretaris H Darman menyambut baik program kemandirian yang dilaksanakan oleh Lapas Terbuka Pasaman.
"Kita menyambut baik dan mengapresiasi program kemandirian yang dilakukan Lapas Terbuka Pasaman ini, dalam upaya peningkatan SDM warga binaan serta meningkatkan kesejahteraan mereka setelah keluar nantinya," kata Darman.
"Ikutilah pelatihan ini dengan baik, ini ilmu bermanfaat bagi warga binaan nantinya untuk berbaur dengan masyarakat. Kesempatan hanya sekali, maka ikutilah pelatihan ini dengan baik, sehingga dapat ilmunya untuk diterapkan nantinya mencari nafkah," sebut Darman kepada peserta. (Junir Sikumbang)
