Notification

×

Iklan

Peristiwa Berdarah di Batu Gadang, Pelaku Ditangkap di Danau Kembar

Jumat, 02 Juli 2021 | 09:20 WIB Last Updated 2021-07-02T02:22:24Z

Pelaku digiring petugas setelah ditangkap di Danau Kembar, Kabupaten Solok.


Padang, Rakyatterkini.com - Peristiwa berdarah terjadi di Batu Gadang, Lubuk Kilangan, Padang. Korban tewas ditusuk. Pelaku melarikan diri ke Solok dan kemudian berhasil ditangkap di kawasan Danau Kembar, Kabupaten Solok.


Pelaku diduga adalah Warjono, (37)  diamankan setelah terbukti melakukan penusukan hingga korban meninggal dunia.


Peristiwa itu terjadi pada Selasa 29 Juni 2021 malam. Korban dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit oleh saksi yang menemukan korban.


Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan, pihaknya telah mengamankan pelaku pada Kamis 1 Juli 2021. 


Kapolsek Lubuk Kilangan, AKP Lija Nesmon mengatakan, korban adalah Almanto (41), warga Jalan Karang Putih, RT 005, RW 002, Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah.


Peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Manunggal, Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan.


Berdasarkan keterangan sementara dari saksi, pelaku dan korban sempat cekcok. “Menurut keterangan saksi, korban dan pelaku sempat cekcok pada malam kejadian,” ujarnya.


Ia menjelaskan, saat saksi sampai di lokasi kejadian dan ditemukan korban sudah terkapar kondisi bersimbah darah. 


“Awalnya dibawa ke bidan, dan bidan meminta untuk dibawa ke Klinik Semen Padang karena kondisi korban saat itu kritis,” katanya.


Selanjutnya, korban dirujuk ke Rumah Sakit Tentara Dr Reksodiwiryo di Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.


Kurang dari 24 jam, Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Lubuk Begalung berhasil menangkap pelaku, Warjono (37), warga Ladang Gunung Pahambatan, Nagari Balingka, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam.


Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir mengatakan, penusukan yang menyebabkan korban meninggal dunia di Batu Gadang, Lubuk Kilangan berawal dari persoalan hilangnya dompet anak pelaku.


Imran menceritakan, korban dan pelaku sudah saling kenal dan sebelumnya sempat naik mobil milik pelaku. “Pelaku mengaku dompet milik anaknya di laci mobil yang berisi uang Rp1 juta hilang, pelaku mengetahui ketika sampai di rumahnya,” katanya di Mapolresta Padang, Kamis 1 Juli 2021.


Kemudian, pelaku lalu pulang ke rumah untuk mengambil pisau dan mencari korban. Saat bertemu menanyakan ke korban perihal dompet hilang tersebut. Korban tidak mengaku mengambil dan terjadi percekcokan,” ujarnya.


Pelaku yang tidak percaya penjelasan korban, langsung menusukkan pisau tepat ke ulu hati korban. “Usai menusuk korban, pelaku lantas melarikan diri ke Danau Kembar, Kabupaten Solok,” katanya. (ap/eds)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update