 |
| Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto |
Jakarta, Rakyatterkini.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengumumkan kebijakan peningkatan gaji bagi para hakim, dengan kenaikan tertinggi mencapai 280 persen untuk hakim pada jenjang paling awal.
Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para penegak hukum yang memiliki peran penting dalam memutus perkara secara adil dan berintegritas.
“Saya, Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia ke-8, hari ini menyampaikan bahwa gaji hakim akan dinaikkan demi meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Presiden saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan 1.451 hakim baru di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis.
Dalam pidatonya, Presiden menjelaskan bahwa kenaikan gaji tersebut bersifat bervariasi, namun yang paling signifikan dialokasikan untuk hakim-hakim pemula.
Pengumuman ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari para hakim yang baru dilantik.
Presiden juga menegaskan bahwa pemerintah akan melakukan pengawasan terhadap implementasi kenaikan gaji ini guna memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai dengan tujuan.
Sementara itu, kepada pegawai lain yang belum mendapatkan penyesuaian gaji serupa, Presiden meminta kesabaran. Ia menyampaikan bahwa kemampuan fiskal negara saat ini memungkinkan penyesuaian gaji bagi pegawai Mahkamah Agung, dan secara bertahap akan diperluas.
“Kepada para pegawai lainnya, saya harap bersabar. Saya sudah melihat kondisi keuangan negara kita. Indonesia adalah negara yang kuat, makmur, dan kaya. Namun kekayaan itu harus kita kelola dengan baik dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang tiba lebih dahulu di lokasi acara.(da*)
