![]() |
Dosen dan mahasiswa ilmu biomedis bersama pelajar SD 06 Pasir Jambak, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat. |
Padang, Rakyatterkini.com — Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) melalui Departemen Parasitologi serta Program Studi S1, S2, dan S3 Ilmu Biomedis melaksanakan pengabdian masyarakat bertema “Edukasi Penyakit yang Disebabkan oleh Parasit Usus” di SDN 06 Pasir Jambak, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat melalui penyebaran ilmu pengetahuan yang aplikatif dan solutif.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat, Prof. Dr. Nuzulia Irawati, MS, mengatakan kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian akademisi terhadap kesehatan masyarakat, terutama kelompok rentan seperti anak-anak. “Edukasi sejak dini sangat penting untuk membentuk kebiasaan hidup bersih dan sehat,” tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh Dr. dr. Roza Silvia, M.ClinEmbryol, yang mewakili Program Studi Magister Ilmu Biomedis. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas jenjang pendidikan sebagai cerminan semangat integratif FK Unand dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat secara holistik.
Sementara itu, Dr. dr. Siti Nurhajjah, M.Si.Med, dari Program Studi Doktor Ilmu Biomedis menambahkan bahwa penguatan literasi kesehatan di sekolah sangat strategis untuk mencegah penyebaran penyakit berbasis lingkungan, termasuk infeksi parasit usus.
![]() |
Dosen berikan edukasi pada pelajar SD. |
Kepala Sekolah SDN 06 Pasir Jambak, Yuliarnita, S.Pd, turut memberikan apresiasi kepada tim FK Unand. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut karena edukasi kesehatan merupakan fondasi dalam membentuk generasi yang sehat dan cerdas.
Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur sivitas akademika FK Unand, mulai dari dosen, mahasiswa S1, S2, dan S3, tenaga kependidikan hingga analis laboratorium, yang bersinergi dalam menyukseskan agenda pengabdian masyarakat ini.
Pengabdian ini didasari oleh temuan hasil penelitian Departemen Parasitologi FK Unand di SDN 06 Pasir Jambak, yang menunjukkan adanya protozoa usus pada 45 dari 57 sampel feses siswa. Temuan ini menunjukkan urgensi edukasi kesehatan sebagai langkah preventif yang sistematis.
Materi edukasi disampaikan secara interaktif, mencakup pengenalan jenis-jenis parasit usus, cara penularannya, gejala yang ditimbulkan, serta langkah-langkah pencegahan seperti mencuci tangan dengan sabun dan menjaga kebersihan kuku dan lingkungan. Sesi penyuluhan berlangsung dengan antusiasme tinggi dari siswa, yang terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam sesi tanya jawab.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya berdampak sesaat, tetapi mampu menumbuhkan kebiasaan sehat yang berkelanjutan di lingkungan sekolah dan rumah.
Melalui kegiatan ini, FK Unand kembali menegaskan komitmennya untuk menjadikan ilmu pengetahuan sebagai alat nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (*)