Mentawai, Rakyatterkini.com – Hujan deras yang turun sejak pukul 06.00 WIB pada Selasa (10/6) mengakibatkan banjir setinggi sekitar satu meter merendam Desa Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Sejumlah fasilitas umum dan akses transportasi terdampak cukup parah akibat peristiwa ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Mentawai, Ajonti, menjelaskan bahwa banjir telah melumpuhkan aktivitas masyarakat di beberapa titik penting.
“Menurut laporan dari tim BPBD, jembatan penghubung dari Simpang Tiga Blok B menuju Jalan Raya Tuapejat–Rokot saat ini tidak dapat dilalui. Seluruh badan jalan tertutup genangan air,” ujarnya.
Tidak hanya akses jalan yang terganggu, fasilitas kesehatan pun ikut terdampak. Puskesmas Mapaddegat dilaporkan ikut terendam, sehingga pelayanan kepada warga menjadi terhambat.
Sementara itu, di kawasan Jalan Raya Tuapejat–Rokot KM 5, tepat di depan MTsN 1 Kepulauan Mentawai, sebuah pohon tumbang menimpa kabel listrik milik PLN. Kondisi ini menyebabkan kabel menjuntai ke jalan, yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Ajonti pun mengingatkan masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat potensi cuaca ekstrem masih bisa terjadi dalam beberapa waktu ke depan.
“Kami mengimbau seluruh warga agar waspada terhadap ancaman banjir, tanah longsor, dan angin kencang. Jika terjadi bencana, segera laporkan ke BPBD agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat,” tegasnya.
Hingga saat ini, BPBD masih melakukan pendataan kerugian secara bertahap di lapangan guna memastikan langkah penanganan lebih lanjut.(da*)