 |
| Wakil Bupati Agam, H. Muhammad Iqbal,, resmi membuka Rapat Koordinasi |
Lubuk Basung, Rakyatterkini.com– Wakil Bupati Agam, H. Muhammad Iqbal,, resmi membuka Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Eliminasi Tuberkulosis (TBC) di tempat kerja, pada Senin (5/5) di Aula Kantor Bupati Agam.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan, Kepala BPJS Kesehatan, pimpinan OPD, kepala Puskesmas, narasumber dari kalangan dokter spesialis, serta pimpinan perusahaan dari seluruh Kabupaten Agam. Tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk mewujudkan Kabupaten Agam bebas TBC pada tahun 2030.
Dalam sambutannya, Wabup menekankan bahwa TBC masih menjadi salah satu penyakit menular yang sangat memprihatinkan di Indonesia, termasuk di Kabupaten Agam. Bahkan, Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan tingkat beban TBC tertinggi di dunia.
“Pencapaian eliminasi TBC adalah tanggung jawab bersama. Ini bukan hanya tugas sektor kesehatan, tetapi juga memerlukan peran aktif dari dunia usaha dan masyarakat secara keseluruhan,” ujar Wabup.
Beliau juga mengapresiasi diadakannya kegiatan ini sebagai bagian dari upaya memperkuat kerja sama antara pemerintah, tenaga medis, dan dunia usaha dalam pencegahan serta penanggulangan TBC, khususnya di lingkungan tempat kerja.
“Tempat kerja merupakan area dengan potensi tinggi dalam penularan TBC. Oleh karena itu, perusahaan perlu mengambil kebijakan serta langkah-langkah nyata dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperindag Naker Agam, Rio Eka Putra, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran terkait pentingnya pencegahan dan pengendalian TBC di tempat kerja.
“Selain itu, kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam menyatukan visi antara pemerintah dan dunia usaha, guna mendukung program eliminasi TBC nasional pada tahun 2030, dengan tujuan Indonesia bebas TBC pada tahun 2050,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari dr. Elvera Susanti, Sp.P, FAPSR, FISR, dari Rumah Sakit Paru Sumatera Barat. Dalam materinya, dr. Elvera menjelaskan berbagai upaya pencegahan dan pengendalian TBC di tempat kerja, yang mencakup pentingnya deteksi dini, pemeriksaan rutin bagi tenaga kerja, serta peran aktif perusahaan dalam menciptakan tempat kerja yang bebas dari TBC.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi diskusi interaktif antara narasumber dan peserta dari berbagai sektor, untuk menyamakan persepsi dan memperkuat komitmen bersama dalam mencapai visi Kabupaten Agam bebas TBC pada tahun 2030.(da*)
