 |
| Seorang pelajar SMK di Mesuji ditangkap polisi |
Jakarta, Rakyatterkini.com - Seorang pemuda bernama Aldi Marzuki (20) ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di sekitar Bendungan Albaret, Desa Simpang Mesuji, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung, pada Kamis (23/5/2025). Korban diketahui mengalami tiga luka tusukan yang diduga dilakukan oleh seorang pelajar SMK berinisial V (17), yang belakangan diketahui bernama Virgo.
Kapolres Mesuji, AKBP Muhammad Harris, mengungkapkan bahwa motif dari insiden tragis ini berkaitan dengan persoalan asmara. Diketahui bahwa korban merasa terganggu karena kekasihnya kerap diusik oleh pelaku.
Pertikaian pun tak terhindarkan, hingga berujung pada aksi penikaman yang merenggut nyawa Aldi. Meski sempat dilarikan ke RS Puri Husada Mesuji untuk mendapatkan pertolongan medis, nyawa korban tak dapat diselamatkan akibat luka tusuk yang cukup parah.
"Motifnya berkaitan dengan persoalan pribadi, tepatnya masalah perempuan," ujar AKBP Harris dalam konferensi pers yang digelar pada Sabtu (24/5/2025).
Setelah melakukan aksi penikaman, pelaku langsung melarikan diri. Namun, dalam waktu kurang dari dua hari, tim kepolisian berhasil meringkus pelaku di wilayah Sungai Ceper, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.
“Pelaku diduga emosi karena korban sempat melawan. Dalam situasi itu, pelaku mengeluarkan pisau dan melakukan penikaman,” jelas Harris.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk dua bilah pisau milik pelaku dan korban, pakaian, serta sepasang sandal.
Saat ini, pelaku telah diamankan di Mapolsek Simpang Pematang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Ia dijerat dengan pasal terkait tindak pidana pembunuhan dan terancam hukuman penjara hingga 15 tahun.(da*)
