Notification

×

Iklan

Ekspor Tuna Sumbar ke UEA Capai Rp1,87 Miliar

Sabtu, 10 Mei 2025 | 13:37 WIB Last Updated 2025-05-10T06:52:10Z

Pemotongan ikan tuna untuk komoditas ekspor

Padang, Rakyatterkini.com – Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Budi Santoso, secara resmi melepas ekspor perdana ikan tuna sebanyak 9,3 ton dari PT Dempo Andalas Sumatera yang berlokasi di Kota Padang, Sumatera Barat, ke Uni Emirat Arab (UEA). Nilai ekspor ini mencapai Rp1,87 miliar.

“Pelepasan ekspor tuna hari ini menjadi langkah awal yang akan terus berlanjut ke depannya,” ujar Mendag Budi Santoso saat menghadiri kegiatan di Padang, Jumat (tanggal sesuai konteks).

Ia menjelaskan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara dengan volume ekspor tuna yang cukup besar di dunia. Oleh karena itu, Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendukung para pelaku usaha dalam memperluas pasar ekspor produk perikanan, termasuk hasil laut lainnya.

Lebih lanjut, pemerintah kini tengah mengincar pasar Eropa sebagai tujuan strategis ekspor tuna. Rencananya, pada 11 dan 12 Juni 2025 mendatang, Indonesia bersama Tunisia akan menandatangani kesepakatan kerja sama yang telah dirancang sebelumnya untuk memperluas pasar ekspor komoditas ini.

Mendag juga menyampaikan bahwa Indonesia menargetkan pertumbuhan ekspor sebesar 7,1 persen pada tahun 2026. Untuk mencapai target tersebut, berbagai strategi harus diterapkan, salah satunya melalui program UMKM Bisa Ekspor.

Program ini dinilai efektif dalam mendorong peningkatan ekspor dari sektor UMKM, termasuk dari wilayah Sumatera Barat. Hingga April 2025, tercatat sudah ada 388 pelaku UMKM yang terlibat dalam program ini dengan total nilai ekspor mencapai Rp920 miliar.

Dalam kunjungannya ke Sumatera Barat, Budi Santoso turut mengimbau para kepala daerah, termasuk Gubernur Sumbar, agar aktif memanfaatkan program tersebut. 
 
Menurutnya, selain mendorong pelaku usaha kecil untuk menembus pasar global, program ini juga akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi daerah.

“Kami melihat potensi ekspor dari Sumatera Barat, khususnya untuk ikan tuna, sangat besar. Karena itu, kami mendorong daerah ini untuk ambil bagian dalam program UMKM Bisa Ekspor,” pungkasnya. (da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update