 |
| Kira-kira mobil apa termahal di dalam pameran kendaraan listrik PEVS 2025? |
Jakarta, Rakyatterkini.com – Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, dari 29 April hingga 4 Mei, diramaikan oleh berbagai merek kendaraan listrik ternama. Di antara jajaran kendaraan yang dipamerkan, BMW i5 Touring muncul sebagai mobil listrik termahal yang ditawarkan dalam ajang tersebut.
BMW Indonesia menghadirkan tiga model kendaraan listrik pada PEVS 2025 yang dipajang di Hall B3, yakni BMW iX, BMW i4, dan BMW i5 Touring. Dari ketiganya, i5 Touring menjadi model paling premium, dengan banderol harga Rp2,2 miliar (off the road). Harga tersebut belum termasuk biaya pengurusan surat-surat dan pajak kendaraan yang disesuaikan dengan domisili pembeli.
Mengusung desain station wagon, BMW i5 Touring tampil dengan gaya elegan dan fungsional. Mobil ini juga dilengkapi roofbox berdesain ramping yang semakin memperkuat kesan modern dan stylish.
Secara dimensi, kendaraan listrik asal Jerman ini memiliki panjang 5.060 mm, lebar 1.900 mm, dan tinggi 1.515 mm—ukuran yang dinilai ideal untuk perjalanan jarak jauh di berbagai kondisi jalan di Indonesia.
Bagian interior mobil ini dirancang dengan pendekatan futuristik yang berpusat pada pengemudi. Fitur andalannya adalah BMW Curved Display yang terdiri dari layar informasi 12,3 inci dan layar kontrol 14,9 inci. Interiornya juga dilengkapi kursi sport terbaru, setir yang dirancang lebih datar di bagian bawah, serta BMW Interaction Bar. Semua material pelapis kabin berbahan vegan, dengan opsi jok Veganza sebagai standar.
Dari sisi performa, BMW i5 Touring dibekali motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga hingga 340 hp dan torsi maksimum 430 Nm. Kecepatan tertingginya mencapai 193 km/jam.
Untuk sumber tenaga, mobil ini mengandalkan baterai berkapasitas 81,2 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 569 km dalam sekali pengisian penuh. Proses pengisian daya tersedia dalam dua opsi: pengisian AC 11 kW yang memerlukan waktu sekitar 8,5 jam untuk mengisi dari 0 hingga 100 persen, serta pengisian cepat DC hingga 205 kW yang hanya memerlukan waktu 30 menit untuk mencapai 10 hingga 80 persen.(da*)
