Notification

×

Iklan

PTPN IV Regional 4 Dukung Pembangunan Masjid Nurul Islam di Jambi

Kamis, 24 April 2025 | 17:33 WIB Last Updated 2025-04-24T10:33:00Z

PTPN IV Regional 4 bantu pembangunan masjid.


Jakarta, Rakyatterkini.com – Penyelesaian pembangunan tempat ibadah, seperti masjid, menjadi salah satu fokus utama dalam program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang dijalankan oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional 4 Jambi.

Melalui Kebun Usaha Durian Luncuk, perusahaan BUMN ini turut mendukung pembangunan Masjid Nurul Islam yang terletak di Desa Terentang Baru, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Jambi.

Pada Kamis, 18 April 2025, Manager Kebun Durian Luncuk, Hery Kurniawan, menyerahkan langsung bantuan sebesar Rp5.000.000 untuk mendukung kelancaran pembangunan tempat ibadah umat Islam tersebut.

Bantuan ini diterima oleh Ketua Pembangunan Masjid Nurul Islam, H Mugiono. Diharapkan, dana yang disalurkan dapat mempercepat proses pembangunan masjid, sehingga jamaah dapat merasakan kenyamanan saat beribadah.

“Hibah ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam program TJSL. Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial masyarakat di sekitar kami,” ujar Hery Kurniawan.

Meskipun jumlah bantuan yang diberikan tidaklah besar, Hery menambahkan bahwa pihaknya berharap sumbangan tersebut dapat membantu kelancaran pembangunan Masjid Nurul Islam dan memberikan manfaat yang besar bagi warga Desa Terentang Baru.

Sementara itu, H Mugiono menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih atas kepedulian serta kontribusi yang diberikan oleh PTPN IV Regional 4 dalam mendukung pembangunan masjid sebagai pusat ibadah bagi masyarakat setempat.

Masjid Nurul Islam dibangun secara swadaya oleh masyarakat dan sejumlah pihak lainnya, dengan pelaksanaan pembangunan fisik dilakukan melalui gotong-royong.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kebun Durian Luncuk PTPN IV Regional 4. Bantuan ini akan kami alokasikan untuk pembelian material masjid, dan pembangunan fisik akan terus dilanjutkan secara gotong-royong oleh masyarakat,” tutup Mugiono.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update