 |
| Gubernur Riau, Walikota Pekanbaru, Bupati Tanah Datar pada pengukuhan IKTD dan Bundo Kanduang Kota Pekanbaru. |
Pekanbaru, Rakyatterkini.com - Bupati Tanah Datar Eka Putra, hadiri pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) dan Bundo Kanduang IKTD Kota Pekanbaru, Sabtu (28/4/2025) di Ballroom Hotel Premiere Kota Pekanbaru.
Bupati Eka Putra berpesan kepada perantau untuk terus menjaga kekompakan, komunikasi intensif sesama perantau, pemerintah Kota Pekanbaru khususnya provinsi Riau umumnya, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar maupun masyarakat yang di ranah atau kampung halaman.
“Kekompakan perantau adalah salah satu pilar dan kekuatan besar dalam menopang pembangunan di daerah dan mempunyai peran strategis dalam mendorong percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,“ ucapnya.
Bupati Eka Putra sebut banyak ide, pemikiran, sumbangan moril dan materil yang diberikan oleh perantau untuk kemajuan Tanah Datar. Tidak sedikit bantuan dari perantau kepada kampung halaman, pembangunan mesjid, bantuan beasiswa, panti asuhan, bedah rumah, sunatan masal dan berperan dalam mensukseskan berbagai program pemerintah.
Kepada kepengurusan IKTD dan BK IKTD Kota Pekanbaru yang baru saja dikukuhkan, Eka Putra sampaikan ucapan selamat dan semoga amanah serta berharap dapat bersinergi untuk kemajuan Kota Pekanbaru dan berkontribusi untuk kampung halaman.
Nurzahedy Tanjung, Ketua IKTD Riau pada kesempatan itu juga menyampaikan ucapan selamat kepada kepengurusan yang baru dikukuhkan masa bakti 2025-2030, dimana tujuannya ikatan kekeluargaan ini tidak lain adalah silaturrahmi dan pemersatu dengan suku yang lain yang ada di Kota Pekanbaru.
“Ketua jalankan tugas dengan baik, amanah, tujuannya sama menjaga kekeluargaan, kekompakan dengan suku lainnya, seiring sejalan membangun kampung dan rantau Kota Pekan Baru dan Provinsi Riua umumnya,” ucap Edi Tanjung.
Gubernur Riau Abdul Wahid, berikan apresiasi dan ucapkan selamat atas pelantikan kepengurusan IKTD dan BK IKTD Kota Pekanbaru dan berharap untuk selalu menjaga kerukunan serta kekompakan sesama perantau maupun dengan masyarakat Riau.
“Mari bersama bersinergi membangun Riau dan mendukung program pembangunan di Tanah Datar, para pemangku kepentingan, tentu tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan seluruh elemen masyarakat, termasuk dari IKTD. Hubungan erat antar suku di Riau ini sangat penting dalam menciptakan kondisi aman dan kondusif," ujar Abdul Wahid.
Gubernur menekankan bahwa keterlibatan organisasi masyarakat seperti IKTD menjadi faktor penting dalam mendorong keberhasilan pembangunan, terutama di era otonomi daerah saat ini.
Ia berharap sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat terus diperkuat untuk mewujudkan Riau sebagai provinsi yang unggul dan bermartabat. (farid)
