 |
| Kru pesawat bersiap untuk mengikuti Apel Pelepasan Bantuan ke Myanmar |
Jakarta, Rakyatterkini.com– Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia mengirimkan sebanyak 16.000 paket bantuan kemanusiaan dengan total berat mencapai 19,7 ton atau senilai kurang lebih Rp2,5 miliar. Bantuan ini ditujukan bagi warga Myanmar yang menjadi korban gempa bumi.
Isi bantuan tersebut terdiri dari berbagai barang kebutuhan mendesak, seperti 100 unit genset, 50 tenda, 10.000 sarung, 1.000 paket kebersihan khusus wanita dan anak-anak, 5.000 selimut, 50 lembar terpal, serta sejumlah obat-obatan yang sangat dibutuhkan oleh para penyintas di wilayah terdampak.
Pengiriman bantuan dilakukan bersamaan dengan bantuan dari Pemerintah Indonesia yang didukung oleh berbagai instansi, termasuk BNPB, Palang Merah Indonesia, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, Kementerian Luar Negeri, dan sejumlah lembaga terkait lainnya. Bantuan diberangkatkan dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada hari Kamis.
Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menyampaikan bahwa seluruh bantuan yang dikirim telah disesuaikan dengan kebutuhan lapangan. "Kami memastikan jenis bantuan yang disalurkan benar-benar dibutuhkan oleh para penyintas gempa di Myanmar," ujarnya dalam keterangan resmi.
Lebih lanjut, Noor menegaskan komitmen Baznas dalam mendukung aksi kemanusiaan, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Ia menambahkan, selain bantuan barang, Baznas juga mengirimkan lima tenaga medis dari Rumah Sehat Baznas (RSB) dan lima anggota Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) untuk membantu penanganan korban secara langsung di lokasi terdampak.
Harapannya, bantuan ini dapat meringankan penderitaan warga yang terdampak gempa serta mempererat hubungan solidaritas antara masyarakat Indonesia dan Myanmar. “Kami bersama pemerintah akan terus memantau proses penyaluran agar bantuan sampai tepat pada mereka yang membutuhkan,” tambah Noor.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, mengungkapkan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian bangsa Indonesia terhadap penderitaan rakyat Myanmar. "Total bantuan yang dikirim mencapai 124 ton atau sekitar Rp20 miliar, mencakup obat-obatan, perlengkapan sanitasi, dan kebutuhan pokok lainnya," jelasnya.
Menlu Sugiono berharap, bantuan tersebut dapat menjadi sumber kekuatan dan harapan bagi masyarakat Myanmar di tengah situasi krisis yang mereka alami.(da*)
