Notification

×

Iklan

Penelitian, Penuaan Cepat Terjadi di Usia 40-an dan 60-an

Kamis, 06 Maret 2025 | 10:33 WIB Last Updated 2025-03-06T04:12:58Z

Warga yang berulang tahun melakukan Cek Kesehatan Gratis (CKG)

JakartaRakyatterkini.com - Sebuah penelitian mengungkap bahwa manusia mengalami dua fase percepatan penuaan di sepanjang hidupnya. Pada fase ini, molekul dalam tubuh mengalami perubahan signifikan, seolah "melompat" menjadi lebih tua.


Tim peneliti yang dipimpin oleh Xiaotao Shen meneliti perubahan molekul dalam tubuh manusia di berbagai usia. Hasilnya menunjukkan bahwa percepatan penuaan terjadi dua kali, yaitu sekitar usia 44 tahun dan 60 tahun.


"Kita tidak menua secara bertahap, melainkan ada perubahan drastis di beberapa titik," ujar Michael Snyder dari Stanford University, dikutip dari Science Alert.


Dalam penelitian yang dipublikasikan di Nature Aging, tim ilmuwan memantau perubahan biologis pada 108 orang dewasa yang menyumbangkan sampel tubuh mereka.


"Perubahan drastis ini tampak jelas pada usia pertengahan 40-an dan awal 60-an, tanpa memandang jenis molekul yang diteliti," tulis para peneliti.


Snyder menjelaskan bahwa risiko beberapa penyakit seperti Alzheimer dan gangguan kardiovaskular meningkat secara signifikan pada usia tertentu. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi tanda-tanda biologis penuaan di berbagai tahapan hidup.


Para peneliti mengamati berbagai biomolekul, termasuk RNA, protein, lipid (lemak), serta sampel dari kulit, perut, dan hidung. Secara keseluruhan, mereka menganalisis 135.239 fitur biologis manusia.


Setiap partisipan memberikan 47 sampel selama 626 hari, menghasilkan lebih dari 246 data yang dianalisis untuk mencari pola penuaan.


Dari penelitian ini, ditemukan bahwa sekitar 81 persen molekul yang diamati mengalami perubahan signifikan di dua fase kehidupan tersebut.


Pada pertengahan usia 40-an, perubahan besar terjadi pada molekul yang berhubungan dengan metabolisme lemak, kafein, dan alkohol, serta molekul yang berkaitan dengan penyakit kardiovaskular, gangguan kulit, dan otot.


Sementara itu, pada usia 60-an, perubahan drastis terjadi pada molekul yang terlibat dalam metabolisme karbohidrat dan kafein, penyakit jantung, kesehatan kulit dan otot, sistem imun, serta fungsi ginjal. (da*)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update