![]() |
Sriwijaya FC tak henti dirundung masalah |
Palembang, Rakyatterkini.com - Ketua Umum Askot PSSI Palembang Muhammad David mengungkapkan keprihatiannya terhadap skuat Sriwijaya FC yang masih tidak mendapatkan sentuhan perhatian.
Padahal sentuhan sebagai perhatian dan kepedBerjuang Menhindari Jurang Degradasi, Sriwijaya FC Justru Diabaikan
"Kasihan lihat posisi Sriwijaya FC yang makin lama makin tidak ada yang perhatian," ungkap Muhammad David kepada Sripoku.com usai memberikan motivasi pada official training di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (3/2/2025), seperti diberitakan Tribunnews,.
Sriwijaya FC berada di peringkat 2 klasemen sementara Grup H Pegadaian Liga 2 2024/25 merasakan kursi panas diincar 2 tim lainnya, Persikota Tangerang dan Nusantara United FC yang ketiganya sama-sama mengantongi 3 poin.
Sriwijaya FC masih menyisakan 3 laga lagi yang menjadi peluang untuk bisa meraih pundi-pundi poin hingga finish nantinya tetap bertahan menjadi runnerup agar bisa lolos dari degradasi.
Adapun 3 laga yang akan dijalani Sriwijaya FC, yakni:
Sriwijaya FC vs Persikota Tangerang Selasa (4/2/2025)
Sriwijaya FC vs PSMS Medan Senin (10/2/2025)
Nusantara United FC vs Sriwijaya FC Sabtu (15/2/2025)
"Padahal kita sudah sudah berusaha mengajak dengan menunjukkan untuk terus peduli dan prihatin dengan keadaan Sriwijaya FC saat ini. Tapi makin di ujung tanduk, makin tidak ada sentuhan kepada tim ini," kata pria akrab disapa Bos David dan dijuluki Raja Sawer.
Muhammad David yang juga merupakan Presiden David FC mengingatkan jika para pemain Sriwijaya FC saat ini butuh perhatian untuk mempertahankan Laskar Wong Kito ini dari zona degradasi.
"Ini bukannya dibangunkan. Tidak ada yang memberikan solusi. Ada apa ini? Kalau berpikir ke situ sempat ada kok dibiarkan, didiamkan. Cobalah temui pemain, bangkitkan motivasi," kata Muhammad David.
Pengusaha Timah ini mengibaratkan posisi skuat Sriwijaya FC ini orang mau jatuh ke jurang, tentunya perlu secepatnya untuk dibantu.
"Kepada siapa saja, pengusaha di Sumsel, siapapun jangan tutup mata terhadap Sriwijaya FC yang merupakan klub legend dan telah mempersembahkan prestasi untuk Sumatera Selatan. Selagi kita bisa bantu, mari dibantu dan tetap memperhatikan mereka. Jangan biarkan tim ini degradasi ke Liga 3," beber Ketua IJTI Sumsel.
Sriwijaya FC baru saja menelan kekalahan pada laga away di kandang Persikota Tangerang dengan skor 4-2, Kamis (30/1/2025).
Meski banyak yang menyebut sudah di ujung tanduk, peluang Sriwijaya FC untuk lolos degradasi ke Liga 3 masih ada.
Kehilangan 3 poin pada laga barusan harus dikui membuat sulit peluang Sriwijaya FC untuk aman bertahan di Liga 2 musim depan.
Kini Sriwijaya FC yang berada di peringkat 2 klasemen sementara Grup H babak playoff degradasi Pegadain Liga 2 2024/25 sama-sama mengoleksi 3 poin dengan Persikota Tangerang dan Nusantara United FC.
Ketiga tim ini terancam degradasi ke Liga 3 dan harus memperebutkan kursi panas untuk finish menjadi runnerup Grup H nantinya.
Dengan mengoleksi 3 poin dari tiga, Sriwijaya FC saat ini berada di peringkat kedua grup H babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2.
Sementara peringkat pertama masih menjadi milik PSMS Medan yang mengoleksi 9 poin hasil dari tiga kemenangan.
Jika Sriwijaya FC ingin bertahan di Liga 2, maka mau tidak mau SFC harus sapu bersih 3 laga sisa. Dengan rincian dua laga homen lawan PSMS Medan dan Persikota serta satu laga away lawan Nusantara United.
Manajer Sriwijaya FC Bayangan Muhammad David mengajak skuat SFC untuk tetap selalu optimis menatap laga selanjutnya
"Harus optimis. Lupakan pertandingkan yang lalu. Kita harus merebut 3 poin kandang agar Sriwijaya FC selamat dari degradasi," ungkap Muhammad David kepada Sripoku.com, Minggu (2/2/2025).
Laga selanjutnya Sriwijaya FC vs Persikota Tangerang di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (4/2/2025) pukul 15.30.
"Penyelamatan Sriwijaya FC ada di tangan mereka semua. Kita minta berjuang. Saya pribadi minta seluruh jajaran pemain Sriwijaya FC sama-sama selamatkan Sriwijaya FC ini," kata pria akrab disapa Bos David.
Pengusaha Timah yang dijuluki Raja Sawer ini menekankan Sriwijaya FC sekarang bisa selamat dari degradasi ada di tangan para pemain semua.
"Kalau mereka berjuang, bekerja keras, lupakan sejenak masalah-masalah itu, selamatkan tim ini dulu. Insya Allah Sriwijaya FC meraih 3 poin, selamatlah dari degradasi. Finish di runner-up Grup H. Insya Allah aman," ujar Muhammad David yang juga Ketua IJTI Sumsel. (*)