Notification

×

Iklan

Ibu Asuh Polwan, Sari Gatot: 'Saya akan Menjadi Mediator dan Memberikan Bimbingan pada Polwan'

Senin, 06 Januari 2025 | 15:00 WIB Last Updated 2025-01-06T08:00:36Z

Serah Terima Ibu Asuh Polwan Polda Sumbar.

Padang, Rakyatterkini.com - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, menghadiri upacara serah terima jabatan (sertijab) Ibu Asuh Polisi Wanita (Polwan) Polda Sumbar, Minggu (5/1/2025).

Acara ini merupakan bagian dari tradisi institusi Polri dalam rangka regenerasi kepemimpinan dan pembinaan Polwan di lingkungan Polda Sumbar.

Dalam upacara tersebut, jabatan Ibu Asuh Polwan diserahkan dari Ibu Iis Suharyono kepada Ibu Sari Gatot Tri Suryanta, sertijab ini disaksikan Kapolda, pejabat utama dan seluruh anggota Polwan.

Ibu Asuh Polwan Ibu Sari Gatot Tri Suryanta mengatakan seiring dengan serah terima jabatan Kapolda Sumbar dari Irjen Pol Suharyono kepada Irjen Pol Gatot Tri Suryanta pada Jumat 3 Januari 2025.

“Maka secara fungsional hari ini saya menerima amanat serta tugas dan tanggung jawab sebagai Ibu Asuh Polwan Polda Sumatera Barat,” ucap Ibu Asuh Polwan.

Serah terima jabatan Kapolda merupakan hal yang wajar terjadi dalam suatu organisasi agar proses regenerasi dapat berjalan dengan baik sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada, sehingga tujuan organisasi dapat berjalan sebagaimana mestinya. 

“Saya menyadari bahwa fungsi dan peran sebagai Ibu Asuh secara organisasi telah menjadi tugas dan tanggung jawab saya selaku istri Kapolda Sumbar dimana sebagai Ibu Asuh Polwan Polda Sumbar, saya mempunyai fungsi dan peran menjadi mediator polwan kepada pimpinan Polda, memberikan dukungan dan bimbingan kepada Polwan Polda Sumbar dan bertugas bekerjasama dan mengabdi secara berkarir di lingkungan Polri,” lanjutnya.

Kapolda Sumbar Irjen Gatot Tri Suryanta, mengatakan polisi wanita merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Polri.

Seorang polwan merupakan etalase institusi Polri dalam berpenampilan sopan, dan tidak berlebihan, serta dapat menjaga harga diri dan hal tersebut dikaitkan apapun yang dikatakan Polwan baik-buruknya mempengaruhi terhadap institusi polri. 

Untuk mewujudkan hal tersebut, Polwan harus saling mengingatkan, menjaga hirarki, dan menjaga kerjasama serta membangun komunikasi yang baik, secara berjenjang dalam pelaksanaan tugas, sehingga tercipta suasana yang harmonis, baik di lingkungan kerja terhadap bawahan, PNS, rekan kerja, maupun dengan pimpinan dan ibu-ibu Bhayangkari, sebut Kapolda.

Lebih lanjut kapolda menyampaikan, Dalam kehidupan sehari-hari seorang polwan memiliki tugas ganda, yaitu tugas di lingkungan kerja dan rumah tangga. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update