Notification

×

Iklan

Lagi Gunung Marapi Muntahkan Abu Vulkanik, Bukittinggi Dihujani Debu

Rabu, 06 November 2024 | 18:04 WIB Last Updated 2024-11-06T11:04:35Z

Erupsi Gunung Marapi. | Foto Antara

Bukittinggi, Rakyatterkini.com - Gunung Marapi, Sumatera Barat kembali erupsi pada Rabu (6/11/2024) pagi. Hujan abu vulkanik sempat menghujani daerah utara dan timur laut termasuk Kota Bukittinggi.

"Aktivitas sempat terhalang dengan turunnya hujan abu. Apalagi kami pengendara sepeda motor yang mengantarkan anak ke sekolah," kata seorang warga Bukittinggi, Sri Nurhayati (37) seperti dikutip dari Antara.

Warga terpaksa memakai masker pelindung dengan kendaraan mereka yang tampak memutih terkena abu vulkanik.

Sementara di daerah kaki pegunungan Marapi, Bukit Batabuah, warga mengaku erupsi diiringi suara dentuman yang terdengar cukup jelas.

Walinagari Sungai Pua, Ade Firmansyah, mengatakan di sebagian wilayah Sungai Pua sempat terjadi hujan abu tipis.

"Tadi memang sempat terjadi hujan abu tipis, tapi sekarang bisa dikatakan tidak ada, mungkin karena arah anginnya sudah berubah," ungkap Ade.

Ade juga mengatakan dirinya tidak terlalu mendengar letusan yang terjadi pagi tadi.

Sementara itu, aktivitas masyarakat masih berjalan normal seperti biasanya.

Menurut petugas Pos PGA Bukittinggi, Ahmad Rifandi, letusan pertama terjadi pada pukul 05.44 WIB dengan ketinggian kolom abu erupsi tidak teramati karena tertutup awan dari arah pos.

"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum ± 30 mm dan durasi ± 4 menit 35 detik," jelasnya.

Sementara itu, berdasarkan laporan dari BMKG, arah angin di sekitaran Gunung Marapi mengarah ke Timur Laut atau ke Tanah Datar.

Saat ini G. Marapi berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi Masyarakat di sekitar G. Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) G. Marapi. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update