Notification

×

Iklan

Hari Santri di Solsel : Sekda Syamsurizaldi Ajak Santri Teguhkan Semangat Perjuangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:35 WIB Last Updated 2024-10-22T11:12:20Z

Bersama santri.

Padang Aro, Rakyatterkini.com -  Sekda Solok Selatan, Syamsurizaldi, pimpin apel bersama antara Pemerintah Kabupaten dan Kantor Kementerian Agama Solok Selatan. Apel ini dilakukan dalam  rangka memperingati Hari Santri 2024, Selasa (22/10/2024).

Turut hadir, Staf Ahli Bupati, jajaran Kepala OPD, jajaran Kantor Kementerian Agama Solok Selatan, Guru Agama, Guru MI, MTs, dan MA se-Solok Selatan. Selain itu juga diikuti oleh santri dari MIN dan MTs di Kecamatan Pauah Duo.

Dalam Berbagai Menteri Agama, yang dibacakan Sekda Syamsurizaldi mengatakan peringatan Hari Santri Nasional ini patut dijadikan momentum untuk memperkuat komitmen para santri dalam merengkuh masa depan dan mewujudkan cita-cita bangsa. 

“Maka kepada para santri saya berpesan rengkuhlah masa depan dengan semangat dan ketekunan. Kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Teruslah berinovasi dan berkontribusi untuk meraih kegemilangan masa depan Indonesia,” kata Syamsurizaldi. 

Menurutnya, jika pada masa lalu para santri adalah salah satu kelompok yang aktif menggelorakan perlawanan terhadap penjajah hingga mempertahankan kemerdekaan. Maka masa kini adalah waktunya untuk menghadapi tantangan zaman modern, berjuang melawan penembakan dan penurunan dengan angkat pena. 

“Jika para pendahulu telah mewariskan nilai-nilai luhur untuk bangsa, maka santri masa kini berharap untuk tidak sekedar menjaganya, melainkan juga berkontribusi dalam membangun masa depan masyarakat yang lebih baik,” lanjutnya. 

Usai Apel, Sekda mengapresiasi pelaksanaan Hari Santri Nasional di Kbaupaten Solok Selatan yang dilaksanakan oleh Kemenag Solok Selatan di bawah pimpinan Fitriyoni, dan dilaksanakan di Pondok Pesantren Andalusia di bawah As'ari. Menyebut bahwa ini adalah peringatan keempat terakhir yang dilaksanakan di Solok Selatan. 

Ia berharap bahwa generasi muda Solok Selatan yang saat ini mengenyam pendidikan di pondok pesantren, madrasah, dan sekolah lainnya bisa dipersiapkan menjadi pemimpin masa depan menuju Indonesia Emas 2045. (alwis)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update