 |
| Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur. |
Padang Pariaman, Rakyatterkini.com - Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, menunjukkan komitmen kuat terhadap pembangunan daerahnya, yang berdampak positif pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) selama tiga tahun terakhir.
Pada tahun 2023, PAD Kabupaten Padang Pariaman mencapai Rp149,5 miliar.
Itu disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Padang Pariaman, Taslim Letter, dalam konferensi pers di Kantor Bupati, Parit Malintang, Jumat (30/8/2024).
Taslim Letter mengungkapkan pada 2020, PAD tercatat sebesar Rp105,8 miliar, meningkat menjadi Rp116,9 miliar rupiah pada tahun 2021, dan mencapai Rp126,2 miliar rupiah pada tahun 2022.
"Ini menunjukkan intensitas upaya peningkatan PAD sangat tinggi, dengan hasil yang terus meningkat setiap tahun. Pencapaian ini merupakan lompatan signifikan yang berasal dari potensi daerah Kabupaten Padang Pariaman," kata Taslim Letter, yang didampingi oleh Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah (Setda) Anton Wira Tanjung.
Menurutnya, PAD merupakan bagian dari pendapatan daerah yang bersumber dari potensi internal daerah dan digunakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Taslim menekankan BPKD sangat serius dalam upaya peningkatan PAD ini, terbukti dari grafik PAD yang terus menunjukkan tren positif.
Berbagai langkah inovatif dan terobosan dilakukan untuk mendorong peningkatan PAD, terutama dengan mengoptimalkan potensi Penerimaan Retribusi Daerah.
"Kebijakan pemerintah daerah saat ini adalah memaksimalkan pendapatan dari pajak daerah dan retribusi daerah. Kedua komponen ini memainkan peran penting dalam mendukung pembangunan daerah," jelas Taslim Letter.
Pentingnya pajak dan retribusi daerah sebagai komponen utama PAD diakui sebagai penyumbang signifikan dalam struktur pendapatan daerah, dan upaya akan terus dilakukan untuk meningkatkan PAD guna mendukung kemajuan Kabupaten Padang Pariaman setiap tahunnya. (suger)
