![]() |
Piagam penghargaan. |
Tanah Datar, Rakyatterkini.com – Dalam tiga tahun masa kepemimpinan Bupati Eka Putra, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar telah sukses meraih total 69 penghargaan dari berbagai bidang, mulai dari tingkat lokal hingga nasional.
Prestasi ini mencerminkan hasil kerja keras pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan di Tanah Datar.
Baru-baru ini, Bupati Eka Putra menerima penghargaan Lencana Bakti Inovasi Desa dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, Abdul Halim Iskandar.
Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kontribusi signifikan dalam inovasi dan pembangunan desa.
Menurut Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Tanah Datar, Helfy Rahmy Harun, pencapaian penghargaan ini membawa dampak positif berupa Dana Insentif Fiskal dari pemerintah pusat.
Dana ini merupakan alokasi dari APBN yang diberikan berdasarkan kinerja daerah dalam bidang tata kelola keuangan, pelayanan publik, dan pencapaian kinerja strategis.
Pada 2023, Pemkab Tanah Datar menerima dua jenis Dana Insentif Fiskal. Pertama, dana insentif fiskal untuk kinerja tahun sebelumnya sebesar Rp13,1 miliar, dan kedua, dana insentif fiskal untuk kategori percepatan belanja daerah tahun 2023 sebesar Rp5,8 miliar.
Selain itu, tahun ini Pemkab Tanah Datar juga mendapatkan alokasi dana insentif fiskal tambahan sebesar Rp16,5 miliar sebagai reward atas berbagai prestasi, termasuk WTP selama 12 tahun berturut-turut, TPID terbaik di Sumatera, dan masuk dalam 12 besar PPD tingkat nasional.
Tidak hanya itu, Pemkab Tanah Datar juga memperoleh Bantuan Bersifat Khusus dari Provinsi Sumatera Barat sebesar Rp17 miliar sebagai penghargaan atas prestasi terbaik dalam PPD tingkat provinsi.
Helfy Rahmy Harun menjelaskan dana-dana tersebut akan digunakan untuk berbagai kegiatan yang bertujuan meningkatkan ekonomi dan memperbaiki sarana serta prasarana di daerah.
Kepala Bappeda dan Litbang Tanah Datar, Adriyanti Rustam, menjelaskan alokasi dana insentif fiskal akan difokuskan pada empat bidang utama:
Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR):
Pembangunan sistem drainase di Bundaran IAIN.
Pembangunan jalan lingkar Andaleh-Batipuh dan Jalan Lima Kaum-Manunggal.
Pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan di Nagari Gurun dan Nagari Mandailing.
Rehabilitasi gedung kantor Puskesmas Pembantu Padang Magek.
Pemeliharaan perlengkapan jalan dan rehabilitasi saluran drainase perkotaan di Kota Batusangkar.
Bidang Sosial:
Rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas terlantar, anak-anak terlantar, lanjut usia terlantar, serta gelandangan dan pengemis di luar panti sosial.
Bidang Pangan:
Rehabilitasi dan pemeliharaan jalan usaha tani serta jaringan irigasi untuk usaha tani. Pendampingan dalam penggunaan sarana pertanian, pengelolaan sumber daya genetik hewan dan tumbuhan, serta penyediaan benih ternak dan pakan ternak.
Bidang Koperasi dan UMKM:
Fasilitas usaha kecil dalam pengembangan produksi, pengolahan, pemasaran, pengembangan SDM, serta desain dan teknologi.
Dengan alokasi dana yang strategis ini, Pemkab Tanah Datar berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pembangunan yang terencana dan berkelanjutan. (farid)