Notification

×

Iklan

MTQ Nasional Tanah Datar ke-42, Semangat Kebangkitan Alquran dan Lahirkan Kafilah Berprestasi

Sabtu, 06 Juli 2024 | 06:00 WIB Last Updated 2024-07-06T00:18:34Z

Bupati Tanah Datar, Eka Putra, usai pembukaan MTQ Nasional ke-42.

Tanah Datar, Rakyatterkini.com - Bupati Tanah Datar, Eka Putra, resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-42 di Lapangan Bola Kaki Nagari Rambatan, Kecamatan Rambatan. 

Bupati terharu atas terselenggaranya MTQ tingkat kabupaten ini, meskipun Tanah Datar baru saja mengalami musibah banjir bandang dan galodo yang melanda 6 kecamatan dan 13 nagari.

"Alhamdulillah, acara dua tahunan ini tetap dapat kami laksanakan. Saya yakin, dengan upaya seluruh masyarakat dalam melafalkan Alquran, Tanah Datar akan dilindungi Allah SWT. Bersama-sama, kita bangkit, Tanah Datar Hebat, Maju, dan Tangguh," ucapnya penuh semangat.

MTQ bukan hanya merupakan sarana untuk menyebarkan Islam, tetapi juga menjadi ukuran keberhasilan pembelajaran Alquran di tengah-tengah masyarakat, dari tingkat nagari hingga internasional.

Eka Putra berharap, MTQ tingkat kabupaten ini akan melahirkan bibit dan kafilah terbaik Tanah Datar untuk masa depan.

"Kami berkomitmen untuk memastikan kontingen MTQ Tanah Datar meraih prestasi terbaik, baik di tingkat provinsi Sumbar tahun depan di Bukittinggi maupun di tingkat nasional."

Ketua Pelaksana, Roza Melfita, yang juga Camat Rambatan, menyambut hangat seluruh kontingen kecamatan yang hadir dalam MTQ Nasional ke-42 ini.

"Dalam pelaksanaan MTQ ke-42 tingkat Kabupaten ini, kami mohon maaf atas segala kekurangan dalam pelayanan. Terdapat 12 cabang lomba dengan 32 golongan yang akan dilaksanakan di 17 lokasi di 5 nagari di Kecamatan Rambatan," jelasnya.

Senada dengan itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Tanah Datar, Iqbal Ramadi Payana, yang juga Sekda Tanah Datar, menyampaikan MTQ Nasional ini akan berlangsung selama 5 hari dengan diikuti oleh 886 kafilah.

Semoga MTQ ini dapat melahirkan kafilah-kafilah terbaik untuk mewakili Tanah Datar di tingkat Provinsi Sumbar nanti di Bukittinggi, katanya optimis. (farid)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update