Notification

×

Iklan

Koneksi Baru dengan Investasi Rp34,19 Triliun, Tol Jambi-Rengat Ditargetkan Rampung Tahun Depan

Jumat, 26 Juli 2024 | 01:00 WIB Last Updated 2024-07-25T18:00:00Z

Tol Trans Sumatera.

RAKYATTERKINI.COM - Riau dan Jambi akan segera terhubung melalui jalan tol baru yang tengah dibangun dengan nilai investasi mencapai Rp34,19 triliun. 

Proyek tol yang dijadwalkan rampung pada 2025 ini akan menghubungkan dua provinsi dengan panjang total 198 kilometer. 

Presiden terpilih, Prabowo Subianto, akan meresmikan proyek ambisius ini dengan menekan sirene sebagai simbol dimulainya operasional tol tersebut.

Tol Jambi-Rengat ini akan membentang dari Jambi ke Riau, dengan panjang 116,5 kilometer melintasi wilayah Jambi dan 81,5 kilometer melewati Riau. Proyek ini resmi dimulai pada 2024 dengan target penyelesaian pada 2025.

Gerbang exit tol untuk Tol Jambi-Rengat akan terletak di dua lokasi utama: Dusun Mudo, Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Simpang Nes, Citra Raya City. 

Di wilayah Dusun Mudo, tol sepanjang 76,9 kilometer ini akan melewati lima kecamatan yaitu Muara Papalik, Tebing Tinggi, Tungkal Ulu, Batang Asam, dan Senyerang.

Untuk meningkatkan kenyamanan perjalanan, Hutama Karya akan membangun dua rest area strategis. Rest area pertama akan berlokasi di Desa Bukit Baling, Kecamatan Sekernan, dekat dengan gerbang exit tol di Desa Gerunggung, Komplek Bupati Muaro Jambi. 

Sementara itu, rest area kedua akan berada di Desa Tungkal Ulu, dekat dengan gerbang exit tol di Dusun Mudo, Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Saat ini, perjalanan dari Pekanbaru ke Jambi atau sebaliknya memerlukan waktu sekitar 12 jam dengan bus. Namun, dengan adanya tol Jambi-Rengat, waktu tempuh diperkirakan akan berkurang menjadi hanya 3 hingga 4 jam.

“Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan pembangunan tol ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” ujar Gubernur Jambi, Al Haris.

Dengan adanya tol ini, diharapkan konektivitas antara Riau dan Jambi semakin meningkat, mempercepat mobilitas barang dan orang, serta mendukung pertumbuhan ekonomi di kedua provinsi. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update