![]() |
Bupati Pasaman, Sabar AS resmikan Didikan Subuh di Masjid Ar Rahman Padang Laweh. |
Pasaman, Rakyatterkini.com - Sebelum peresmian didikan subuh, Bupati Pasaman, Sabar AS melaksanakan Salat Subuh berjemaah di Masjid Ar Rahman Padang Laweh, Nagari Ladang Panjang Barat, Kecamatan Tigo Nagari.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Fahira, salah seorang peserta didikan subuh.
Bupati Sabar AS menyatakan tujuan utama didikan subuh dan Tahfizh Alquran adalah menanamkan kesadaran akan kehidupan akhirat. Ia menjelaskan kehidupan di dunia ini bersifat sementara, dan yang lebih penting adalah persiapan untuk kehidupan setelah mati.
"Dengan kesadaran ini, diharapkan anak-anak dan remaja akan lebih berhati-hati dan berusaha untuk menggapai kebaikan di kehidupan akhirat," ujar Sabar AS.
Bupati juga menekankan pentingnya membekali generasi muda agar menjadi generasi yang kuat, cerdas, dan berkarakter mulia. Ia merujuk pada firman Allah dalam Surat An-Nisa Ayat 9, yang mengingatkan tentang tanggung jawab terhadap keturunan dan perlunya berbicara dengan kata-kata yang benar.
"Alhamdulillah, melalui kegiatan Didikan Subuh ini, kita wujudkan salah satu upaya untuk mencapai tujuan tersebut," tambah Sabar AS, disambut takbir.
Ia berharap anak-anak yang mengikuti didikan subuh akan menjadi generasi qurani yang unggul dan taat kepada Allah SWT. Setiap pagi, anak-anak dilatih untuk bangun subuh dan shalat berjemaah, guna menjaga ketaatan terhadap agama dan mengendalikan diri dari godaan negatif.
Program ini diharapkan dapat mencetak generasi penerus dengan kualitas dan moralitas yang baik, yang nantinya akan berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Pasaman.
Tokoh masyarakat Sukardi, mengatakan Bupati Sabar AS adalah Sumando Padang Laweh, sehingga kunjungan ini juga berarti melihat anak-anaknya mengaji. Sukardi menegaskan TPQ ini tidak hanya untuk masyarakat Padang Laweh, tetapi untuk semua masyarakat Nagari Ladang Panjang Barat.
Sukardi juga mengajak para guru, pengajar, dan peserta didikan subuh untuk aktif dalam program-program keagamaan yang diluncurkan pemerintah, seperti program magrib mengaji dan shalat berjemaah lima waktu.
Gustinar Nelita, pengurus TPQ Al-Mukarramah, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pasaman dan rombongannya atas kunjungan istimewa tersebut.
Ia menyebutkan bahwa salah satu implementasi dari Program Pasaman Berimtaq adalah pendirian TPQ di Masjid Ar Rahman ini. TPQ ini telah terdaftar di Kemenag dengan izin operasional dan memiliki 75 murid yang telah beroperasi selama dua tahun.
"Kami berharap TPQ ini bisa berkembang lebih lanjut dengan penambahan lokal dan fasilitas," harap Gustinar. (rel)