 |
| Walikota Solok, Zul Elfian Umar saat mengunjungi RSUD Mataram. |
Solok, Rakyatterkini.com - Wali Kota Solok Zul Elfian Umar bersama Ketua TP-PKK, Zulmiyetti Zul Elfian Umar melakukan kunjungan ke RSUD Kota Mataram, Sabtu 8 Juni 2024.
Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Wakil Direktur Umum drg. Dianita Rahmi dan Wakil Direktur Pelayanan dr Tris Cahyoso, MARS di ruang RSUD Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Wali Kota Solok Zul Elfian Umar menyatakan tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk mempelajari berbagai inovasi yang telah diterapkan RSUD Kota Mataram dalam meningkatkan pelayanan kesehatan.
"Kami sangat terkesan dengan inovasi dan komitmen tinggi yang ditunjukkan oleh RSUD Kota Mataram dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Zul Elfian Umar.
Ia juga mengapresiasi semangat dan inovasi yang ditunjukkan oleh para pegawai RSUD Kota Mataram. "Kami melihat banyak pegawai yang enerjik dan inovatif di sini, terutama dalam mendekatkan layanan kepada masyarakat," tambahnya.
Zul Elfian Umar berharap bahwa ilmu dan pengalaman yang diperoleh dari kunjungan ini dapat diterapkan di RSUD Kota Solok yang baru saja berdiri dan akan segera diresmikan oleh Kementerian Kesehatan.
Wakil Direktur Pelayanan dr. H. Tris Cahyoso, MARS, dan Wakil Direktur Umum RSUD Kota Mataram drg. Dianita Rahmi mengucapkan terima kasih atas kunjungan wali kota Solok beserta rombongan.
"Kunjungan ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami, karena Wali Kota Solok dan Ketua TP-PKK Kota Solok secara langsung mengunjungi RSUD Kota Mataram," ungkap dr. Tris Cahyoso.
Dr. Tris juga menjelaskan RSUD Kota Mataram telah mengintegrasikan layanannya dengan PSC119 untuk rujukan gawat darurat dan penanganan stroke.
RSUD ini juga menjadi rumah sakit rujukan untuk penanganan jantung terpadu dengan bantuan dari Kemenkes, sehingga pelayanan yang diberikan setara dengan rumah sakit swasta.
Selain itu, RSUD Kota Mataram telah mengadopsi digitalisasi dalam berbagai aspek pelayanannya, termasuk pendaftaran pasien melalui aplikasi, sehingga pasien tidak perlu mengantri lama.
Inovasi seperti Si Cantik yang mengantar obat gratis ke rumah pasien geriatri dan berkebutuhan khusus juga telah diterapkan untuk warga Mataram. (dd)
