Material banjir bandang hantam perkampungan warga. |
Padang, Rakyatterkini.com - Ini update perkembangan terkini dampak banjir bandang yang melanda tiga daerah di provinsi tersebut pada Sabtu malam lalu.
Berdasarkan data sementara yang dirilis oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat pada Senin (13/5) pukul 08.00 WIB, jumlah korban jiwa dilaporkan meningkat menjadi 35 orang, sementara korban yang hilang mencapai 19 orang.
"Ada sekitar 2.238 orang yang terdampak langsung oleh bencana ini," ungkap Mahyeldi di Padang, Senin (13/5/2024).
Selain itu, terdapat laporan mengenai rusaknya 269 dari total 302 unit rumah yang terkena dampak banjir bandang.
Ada juga 3 unit fasilitas pendidikan, 1 unit fasilitas kesehatan, dan 9 tempat ibadah yang mengalami kerusakan, tambahnya.
BPBD juga mencatat 1 unit kantor dan 2 unit kios warga mengalami kerusakan akibat banjir ini.
Gubernur juga menyampaikan bahwa 17 saluran irigasi, 1 bidang penguat tebing sungai, 9 jembatan perlintasan masyarakat, dan sekitar 120 meter jalan juga mengalami kerusakan.
Adapun dampak terhadap sektor pertanian dan peternakan, sebanyak 12 ekor hewan ternak dan sekitar 150 hektare lahan pertanian terdampak, jelasnya.
Mahyeldi menegaskan bahwa semua data yang disampaikan masih bersifat sementara dan akan terus diperbarui secara berkala.
Sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap para korban, Gubernur mengajak seluruh masyarakat Sumatera Barat untuk mengadakan Salat Gaib berjamaah di masjid dan musala terdekat.
"Kita semua merasakan duka ini, maka mari kita bersama-sama menyelenggarakan Salat Gaib sebagai bentuk kepedulian kita terhadap para korban," ujarnya.
Gubernur juga mengumumkan bahwa di Kantor Gubernur Sumatera Barat, Salat Gaib akan diadakan secara berjamaah di Masjid Baitul Auliya setelah salat dzuhur. (adpsb)