 |
| Sukur Nababan, Pengurus DPP PDIP. |
Jakarta, Rakyatterkini.com - Sukur Nababan, Pengurus DPP PDIP, menegaskan partainya akan kokoh berada di posisi dan tidak akan tergiur untuk mendapatkan posisi kursi kabinet dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sukur mengingatkan tentang sikap PDIP saat menjadi oposisi di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"PDIP tidak akan bergoyang-goyang. Ingatlah bagaimana kami bertahan saat masa pemerintahan Pak SBY. Kami tidak akan tergoda dengan jabatan menteri," kata Sukur, seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Menurutnya, jika semua partai mendukung pemerintah yang sedang berkuasa, hal ini akan menciptakan ketidakseimbangan dan dapat merusak negara di masa depan.
Sukur juga menyatakan PDIP tidak akan terpengaruh jika ada partai lain yang memutuskan untuk berubah sikap dan bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Partainya tetap akan mempertahankan posisinya.
Sebelumnya, PDIP mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam Pilpres 2024, namun pasangan tersebut kalah telak dengan hanya meraih 16,5 persen suara sah.
Setelah ditetapkan sebagai pemenang, Prabowo-Gibran membuka kemungkinan untuk menggandeng partai-partai pengusung rival dalam pilpres.
Salah satunya adalah Partai NasDem, yang telah mengadakan pertemuan dengan Prabowo untuk membahas kemungkinan bergabung dalam koalisi pemerintahan. (*)
