 |
| Kadispora bahas Tour de Singkarak versi baru. |
Solok, Rakyatterkini.com - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok, Nurzal Gustim, bersama Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Rillyade Vernando, menjadi pendamping Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat, Maifrizon, dalam diskusi mengenai rencana Tour de Singkarak versi baru.
Pertemuan ini melibatkan Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Suyadi Prawiro, bersama EO Tour de Prambanan, Santy. Kegiatan ini dilaksanakan di lounge Santika Premiere Hotel Yogyakarta pada Kamis, 1 Februari 2024.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Porabud Kabupaten Padang Pariaman, M. Fadhli, Kepala Bagian Protokol Biro Adpim Setda Provinsi Sumatera Barat, serta Analis SDM dan Aparatur Dispora Provinsi, Afif Afdisya.
Asdep Suyadi menjelaskan pembukaan diskusi bertujuan untuk merenovasi Tour de Singkarak, yang telah dipatenkan namun mengalami stagnasi dalam beberapa tahun terakhir.
"Saya melihatnya lebih sebagai upaya memasyarakatkan olahraga. Selama ini, Tour de Singkarak cenderung mengedepankan prestasi, namun dari pantauan kami, henti pembiayaan dari pusat terjadi karena dinilai memberatkan daerah dan belum memberikan dampak ekonomi yang signifikan," ungkap Suyadi, yang didampingi oleh stafnya, Akbar Mia.
Beliau juga menyoroti keterbatasan keuangan pemerintah sebagai alasan bagi pemerintah untuk membuka pintu bagi para stakeholder, pecinta olahraga, dan pihak swasta yang bersedia berkontribusi.
"Sebagai pemerintah, kami sangat mengapresiasi dan akan memberikan dukungan sesuai dengan fungsi yang ada, baik dari pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota yang nantinya akan menjadi lokasi penyelenggaraan," tegas Asdep.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi menyatakan kesiapannya serta dukungannya untuk suksesnya Tour de Singkarak versi baru atau dengan nama lain yang akan dipilih.
"Tolong bantu kami dengan memberikan gambaran konsep yang telah disusun oleh Mbak Santi dan tim. Ini akan menjadi dasar bagi saya untuk mempresentasikannya kepada Gubernur Sumatera Barat, yang selama ini memberikan respons positif," tutupnya. (dd)
