Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, pada kegiatan penyerahan penghargaan. |
Padang, Rakyatterkini.com - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, memberikan penghargaan kepada pemerintah kabupaten/kota yang berpartisipasi aktif dalam melaporkan inovasi dan mengukur indeks pengelolaan keuangan daerah.
Gubernur menekankan inovasi yang dilakukan harus mengarah pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Penghargaan Indeks Inovasi Daerah dan Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2023 diserahkan oleh Gubernur Mahyeldi dalam acara yang berlangsung di Auditorium Gubernuran Sumbar pada Kamis (21/12/2023).
"Selamat kepada kabupaten, kota, dan perangkat daerah yang menerima penghargaan hari ini. Semoga langkah-langkah ini dapat memperkuat semangat berinovasi dan terus melakukan evaluasi untuk perbaikan di masa depan," ujar Gubernur.
Gubernur menjelaskan kegiatan ini, yang telah berlangsung sejak 2019, bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada Pemda yang berhasil melaksanakan inovasi dan pengelolaan keuangan dengan dampak positif pada penyelenggaraan pemerintahan, yang pada akhirnya memberikan kontribusi pada kesejahteraan masyarakat.
Gubernur juga menyampaikan tantangan Pemda dalam pengelolaan keuangan daerah akan semakin meningkat, terutama dengan adanya era digital yang menuntut transparansi.
Pengembangan sistem pertanggungjawaban yang tepat diperlukan untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan berlangsung dengan efektif dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Selain memberikan penghargaan, Gubernur Mahyeldi juga memaparkan bahwa setiap Pejabat Eselon III diwajibkan untuk menghasilkan satu inovasi setiap tahun, sebagai langkah untuk mendorong Pemda menghasilkan inovasi tanpa batas.
Daftar penerima penghargaan mencakup Pemerintah Kota (Pemko) Terinovatif untuk Kota Pariaman dan Kota Sawahlunto, Pemko Sangat Inovatif untuk Kota Padang Panjang, Kota Padang, dan Kota Solok, serta Pemko Inovatif untuk Kota Bukittinggi dan Kota Payakumbuh.
Pada tingkat Pemerintah Kabupaten (Pemkab), penghargaan Pemkab Terinovatif diberikan kepada Kabupaten Padang Pariaman, sementara Pemkab Inovatif diberikan kepada Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Dharmasraya, dan Kabupaten Pasaman Barat.
Penghargaan juga diberikan kepada beberapa Perangkat Daerah di lingkup Pemprov Sumbar yang dianggap berhasil dalam inovasi dan pengelolaan keuangan, termasuk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sumbar, RSJ. Hb Saanin, dan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Sumbar.
Inovasi Lihai Irigasi oleh UPTD SDA Wilayah Utara Dinas Sumber Air Bina Kontruksi Sumbar dan Inovasi Masuk Sorga - Memberikan Akses Mudah dan Komprehensif kepada Seluruh Warga oleh UPTD BKIM Dinas Kesehatan Sumbar meraih Penghargaan Inovasi Unggulan Provinsi Sumbar.
Sementara itu, penghargaan Pengelolaan Indeks Keuangan Daerah diberikan kepada Kota Payakumbuh (terbaik 1), Kota Sawahlunto (terbaik 2), dan Kota Padang (terbaik 3) pada tingkat kabupaten/kota. Pada tingkat Pemkab, penghargaan diberikan kepada Kabupaten Solok Selatan (terbaik 1), Kabupaten Dharmasraya (terbaik 2), dan Kabupaten Pesisir Selatan (terbaik 3).
Acara tersebut diakhiri dengan penyerahan penghargaan Kompetisi Pelayanan Prima dan Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Provinsi Sumbar Tahun 2023. Penghargaan untuk kategori kabupaten/kota diberikan kepada RSUD Padang Pariaman, Dinas Kearsipan Kota Sawahlunto, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Solok.
Sementara itu, perangkat daerah di lingkup Pemprov Sumbar yang meraih penghargaan meliputi RSJ Hb Saanin, DPMPTSP Sumbar, dan UPTD BKIM Dinkes Sumbar. (adpsb)