Notification

×

Iklan

Wawako Solok Sampaikan Nota Pengantar LKPj 2022

Sabtu, 01 April 2023 | 06:15 WIB Last Updated 2023-03-31T23:15:55Z

Wawako Solok bacakan nota pengantar LKPj TA 2022.

Solok, Rakyatterkini.com - DPRD Kota Solok menyelenggarakan rapat paripurna penyampaian nota pengantar LKPj Tahun Anggaran 2022, oleh wakil walikota, Ramadhani Kirana Putra.

Paripurna dipimpin ketua DPRD, Nurnisma, didampingi wakil ketua, Efriyon Coneng, dan Bayu Kharisma, Kamis 31 Maret 2023.

LKPj ini nantinya akan dibahas oleh DPRD untuk merumuskan rekomendasi sebagai bahan penyusunan perencanaan dan penganggaran pada tahun berjalan dan tahun berikutnya, serta penyusunan peraturan daerah, peraturan kepala daerah dan/atau kebijakan strategis kepala daerah, ujar wakil walikota.

Anggaran yang telah ditetapkan dalam APBD, baik itu pendapatan maupun belanja merupakan salah satu sarana untuk merealisasikan visi dan misi Kota Solok, sekaligus target kinerja bagi seluruh OPD dalam upaya memajukan daerah dan mensejahterakan seluruh lapisan masyarakat. 

Dijelaskan, target yang telah ditentukan dalam APBD 2022 baik itu pendapatan maupun belanja belum dapat dicapai dengan cukup baik. 

Ini disebabkan sepanjang 2022 dan sampai saat ini, masih dalam kondisi proses pemulihanan ekonomipasca pandemi Covid-19 dan tekanan inflasi yang cukup tinggi, khususnya di Sumatera Barat. (dd)

Target pendapatan dalam APBD Perubahan Tahun 2022 direncanakan sebesar Rp552,75 miliar, dapat direalisasikan sebesar Rp545,95 miliar atau terealisasi sebesar 98,77%. 

Realisasi pendapatan 2022 sebesar Rp545,95 miliar ini terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp42,10 miliar dari target 46,25 miliar atau terealisasi 91,04%. Pendapatan transfer terealisasi sebesar Rp503,84 miliar dari target Rp506,50 miliar atau 99,48%. 

Sementara, komponen PAD belum terealisasi sesuai target yang telah ditetapkan. Penerimaan dari pajak daerah direncanakan sebesar Rp12,68 miliar, terealisasi sebesar Rp12,14 miliar atau 95,74%. Untuk retribusi daerah direncanakan sebesar Rp6,21 miliar, terealisasi sebesar Rp5,04 miliar atau 81,25%. 

Target belanja daerah yang dianggarkan sebesar Rp654,59 miliar, dapat direalisasikan sebesar Rp594,26 miliar atau terealisasi sebesar 90,78%. 

Realisasi belanja tahun 2022 sebesar Rp594,26 miliar ini terdiri dari realisasi belanja operasi sebesar Rp494,92 miliar dari target Rp533,89 miliar atau 92,7%.

Realisasi belanja modal Rp99,27 miliar dari target sebesar Rp119,80 miliar atau terealisasi sebesar 82,86%, realisasi belanja tidak terduga sebesar Rp30,77 juta dari target sebesar Rp863,91 juta atau terealisasi sebesar 3,56%.

Belanja transfer yang terealisasi Rp35 juta atau 100% dari yang ditargetkan. (dd)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update