 |
| Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johny G Plate, Rabu (8/2/2023) di Grand Mercure Medan, foto bersama dalam momentum HPN 2023. |
Medan, Rakyatterkini.com - Pengelolaan media di era digital ini, memerlukan cekatan serta menguasai ilmu dan teknologi (Iptek). Dalam pengelolaan, ada beberapa tantangan yang dihadapi untuk menghasikkan konten yang berkualitas.
“Beberapa tahun yang akan datang, industri ini tidak hanya bagaimana kita dapat menggunakan media sosial, namun juga bagaimana kita dapat menghasilkan konten yang memenuhi ekspektasi audience," ujar Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johny G Plate, Rabu (8/2/2023) di Grand Mercure Medan.
Itu dikatakan John Plate saat membuka Konvensi Nasional Media Massa, dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2023. Hadir juga, Gubernur Sumut Edy Maryadi dan Ketua PWI Pusat Attal S Depari, dan undangan lainnya. Tantangan lainnya yakni sumber berita yang dapat dipercaya, sehingga dapat mendorong masyarakat secara perlahan mengakses media sosial sebagai sumber pemberitaan.
Dikatakan Menkominfo, saat ini 88 persen masyarakat Indonesia mengakses media sosial, televisi 72 persen dan media cetak hanya tinggal 17 persen.
“Penting sekali media digital bagi masyarakat kita ” katanya.
Plate menyebutkan, peluang kemajuan digital saat ini adalah terjadinya peningkatan produksi informasi secara drastis. Peluang lain, sebut G Plate adalah bahwa kemajuan teknologi digital membantu pekerjaan dan fungsi media pers, jurnalisme untuk berkembang. Selain itu, perkembangan tersebut memberikan kesempatan kepada media, pers dan jurnalistik untuk mengimbanginya.
Karena itu, kata Jhoni G Plate, kegiatan HPN ini adalah salah satu momentum untuk memberdayakan media, pers dan jurnalistik untuk berkembang. (gp)
