![]() |
Usaha penggemukan sapi milik BUMDesma Kuberi di Kecamatan Singingi Hilir. |
Kuansing, Rakyatterkini.com - Pemerintah desa di Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuansing, Riau, saat ini sudah mampu mendirikan Badan Usaha Milik Desa Bersama atau yang lebih dikenal BUMDesma.
BUMDesma ini didirikan oleh 12 desa di Kecamatan Singingi Hilir sejak 2 tahun lalu, dengan tujuan membangun ekonomi yang mengedepankan ekonomi kerakyatan hingga meningkatkan pendapatan asli desa.
BUMDesma sudah berbadan hukum bernama Kuberi itu berlokasi di Koto Baru, ibukota Kecamatan Singingi Hilir tepatnya di samping kantor Camat, memiliki beberapa unit usaha yaitu perkreditan, transportasi dan perternakan.
Direktur BUMDesma Kuberi, Kosim Rosidy, mengatakan saat ini pihaknya tengah mengembangkan usaha penggemukan sapi yang potensial dikembangkan lantaran tingginya permintaan pasar, terutama pada Hari Raya Idul Adha.
Daging sapi yang banyak dikonsumsi masyarakat, memiliki banyak permintaan sehingga pemasaran cukup mudah dan menguntungkan. Ini yang membuat BUMDesma Kuberi mengembangkan usaha yang memiliki peluang tersebut.
Dikatakannya, untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut, tahun ini pihaknya bakal melakukan pengembangan penggemukan sapi sebanyak 60 ekor, dari modal dana Bankeu masing-masing desa yang menyertakan modal sebesar Rp647 juta.
"Selain menjalankan usaha yang ada, kami tengah fokus pengembangan usaha penggemukan sapi. Karena usaha ini sangat potensial. Target kita tidak hanya di moment Idul Adha saja, tapi untuk pemenuhan pasar daging di masyarakat," ujarnya.
Jadi, untuk pemeliharaan sapi-sapi itu dilakukan oleh kelompok peternak yang ada di desa. Nanti dari keuntungan usaha mereka tentunya mendapat penghasilan, ujarnya lagi kepada Rakyatterkini.com, Sabtu (28/1/2023).
Ke depannya, Kosim menyebut selaku pengurus BUMDesma ia terus berinovasi, menggali potensi dan membuat terobosan baru untuk peningkatan usaha yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pedesaan. (hen)