Notification

×

Iklan

Tingkatkan Kapasitas, BNNK Pasbar Gelar Workshop Bagi Wartawan

Kamis, 10 November 2022 | 14:52 WIB Last Updated 2022-11-10T07:52:04Z

Workshop penguatan kapasitas pada insan pers.

Pasbar, Rakyatterkini.com - Badan Narkotika Nasional (BNNK)  Pasaman Barat, Sumbar menggelar workshop penguatan kapasitas kepada insan media untuk mendukung Kota Tanggap Ancaman Narkoba (Kotan), Kamis (10/12/2022), di Hotel Gucci Pasaman Barat.

Kepala BNNK Pasaman Barat, Irwan Effenry, didampingi Kasubag  Gidion Gerhard Silitonga, Kasubag Umum, menyebutkan workshop penguatan kapasitas untuk wartawan tersebut diikuti 29 wartawan di Pasaman Barat. Terdiri dari wartawan televisi, cetak, radio dan online.

Dia berharap dengan workshop tersebut akan ada sinerji antara BNNK dengan wartawan dalam mencegah, memberantas peredaran gelap narkoba melalui pemberitaaan media massa di Pasaman Barat. 

"Wartawan melalui pemberitaan  berperan penting dalam upaya mencegah ancaman Narkoba bagi masyarakat di Pasaman Barat," kata Irwan. 

Menurut Gidion, kebijakkan BNN Pasaman Barat melaksanakan tugas, fungsi dan wewenang wilayahnya meliputi Pasaman Barat, Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Agam.

"Dengan dukungan pemberitaan media masa akan membawa kota kita tanggap narkoba, sehingga tidak ada lagi narkoba di Pasaman Barat, Pasaman, maupun Agam," kata Gidion.

Dia menyebut, pihaknya telah menyediakan klinik rehabilitasi di BNN warga yang kena narkoba dan konselor, sehingga pencandu narkoba bisa direhab sehingga tidak lebih parah lagi kecanduan narkoba. 

Pihaknya terus melaksnakan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), baik tingkat nagari, maupun sekolah SLTP dan SLTA. 

Untuk nagari BNNK memiliki program 'Nagari Bersih Narkoba'  atau disingkat 'Nagari Bersinar'. 

Narasumber menampilkan dari Dinas Kesehatan, dr Gina Alecia, Dinas Kesbangpol Yosmar Difia, dan Kabiro wartawan SCTV Sumbar Aldian.  

Yosmar Difia menyebut, bahwa peredaran narkoba di Pasaman Barat sangat memprihatinkan, terutama yang melanda kaum muda dan pelajar.

Narasumber dr Gina Alecia menyebutkan, kecanduan narkoba yang menimbulkan perubahan prilaku seseorang. 

Efek zat psikoaktif mempengaruhi proses mental dan prilaku, mempengaruhi pikir dan tindakan, serta efek negatif lainnya.

Menurut dia penyalahgunaan narkoba, jelas-jelas akan merusak sistem otak dan saraf dalam tubuh pemakainya, sehingga banyak dampak negatifnya dibanding positifnya. 

Tips mencegah penyalahgunaan narkoba, kata dia adalah, menolak narkoba, hati-hati bergaul, buat kegiatan positif. 

Di Pasaman Barat ada tempat terapi dan rehabilitasi pemakai narkoba yakni di Puskesmas Kinali. Di  Pasaman Barat juga sudah punya dokter jiwa di Yarsi dan RSUD Jambak Pasbar. (junir sikumbang)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update