Notification

×

Iklan

Horeee! Mahasiswa Agam Dapat Bantuan dari Bupati

Rabu, 09 November 2022 | 08:30 WIB Last Updated 2022-11-09T01:30:35Z

Bupati Agam, Andri Warman, saat program Agam Cerdas.

Agam, Rakyatterkini.com – Bupati Agam kembali berikan bantuan biaya hidup bagi mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di daerah tersebut.

Bantuan itu merupakan program dalam Agam Cerdas Generasi Maju dan diserahkan langsung oleh Bupati Dr H Andri Warman secara simbolis, di gedung PPSDM Baso, Selasa (8/11/2022).

“Bantuan ini untuk memotivasi generasi muda agar lebih semangat melanjutkan pendidikan, supaya nanti dapat lahir tokoh-tokoh hebat di Agam,” kata Andri Warman.

Saat itu, bupati  minta para mahasiswa meningkatkan prestasi, supaya nanti bisa mendapatkan beasiswa dari kampus.

Ia ingin para mahasiswa ini mengikuti jejaknya yang miliki semangat tinggi dalam menggapai pendidikan lebih tinggi.

“Saya mulai mengecap pendidikan diperguruan tinggi hingga meraih gelar doktor, 99 persen dari beasiswa. Hal itu terjadi berkat semangat dan berprestasi yang saya pacu dan gigih” jelasnya.

Kata kuncinya sederhana saja, katanya lagi, " tidak ada yang tidak bisa di dunia ini asalkan ada kemauan", jelasnya.

“Maka capailah pendidikan setinggi-tingginya, agar nanti bisa menjadi orang sukses,” pesannya.

Program ini  disalurkan kepada 117 mahasiswa yang kuliah diberbagai perguruan tinggi di nusantara.

“Dari 117 mahasiswa itu, 79 orang kuliah di Sumbar, 22 orang pulau Sumatera dan 16 orang luar Sumatera,” terang bupati lagi.

pada moment itu juga, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Agam, Drs. Isra Mpd menjelaskan,  Mahasiswa ini mereka yang lulus di jalur SNMPTN di perguruan tinggi negeri dan swasta ternama.

Dikatakan, bantuannya bervariasi sesuai dimana mereka kuliah. Dirincikan, dalam Sumbar Rp750.000 per orang, Sumatera Rp1 juta per orang dan luar Sumatera Rp1.250.000 per orang.

“Mereka yang menerima bantuan ini telah melewati berbagai seleksi seperti administrasi, verifikasi lapangan dan penetapan penerima,” terangnya.

Ia menjelaskan, sebelumnya data yang masuk jadi calon penerima bantuan ini sebanyak 470 proposal.

Namun, setelah seleksi administrasi yang lolos sebanyak 375 orang. Kemudian dilakukan verifikasi lapangan bersama tim Baznas Agam, dan ditetapkan sebagai penerima 117 orang.

“Penerima ini diseleksi karena harus memenuhi kriteria seperti cerdas, berasal dari keluarga kurang mampu dan anak yatim atau piatu,” kata Isra.

Ia pesankan, bantuan biaya hidup ini diberikan sampai 4 tahun atau sampai tamat kuliah. (vn)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update