Notification

×

Iklan

Deri Asta Apresiasi Alek Anak Nagari Pacu Kuda Open Race dan Tradisional Tanah Datar

Senin, 17 Oktober 2022 | 23:46 WIB Last Updated 2022-10-18T01:40:16Z

Ketua Pordasi Sumbar, Deri Asta.
 

Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Ketua Pordasi Sumbar, Deri Asta yang juga Walikota Sawahlunto menutup secara resmi Alek Anak Nagari Pacu Kuda Open Race dan Tradisional Tanah Datar Tahun 2022, yang dilaksanakan selama dua hari 16 - 17 Oktober di Lapangan Pacu Kuda Bukit Gombak Batusangkar, pada Senin 17 Oktober 2022 sore.


Ajang pacu kuda itu diikuti sebanyak 46 ekor kuda dengan kelompok pacuan sebanyak 12 race. Ketua Pordasi Sumbar Deri Asta menyampaikan, apresiasi dan terima kasih pada Pemkab Tanah Datar, terutama sekali seluruh panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan pacu kuda tersebut dengan baik dan menunjukkan profesionalitas.


"Terima kasih yang istimewa juga kita sampaikan kepada seluruh masyarakat yang hadir menjadi penonton. Karena, semua penonton telah berlaku tertib begitu disiplin, tidak ada kita lihat penonton yang masuk ke dalam lapangan," katanya.


Menurutnya, untuk tahun 2023 mendatang, pihak Pordasi Sumbar berharap agar ajang pacu kuda di Tanah Datar bisa diselenggarakan dua kali dalam setahun.


Sebelumnya, saat pembukaan, Deri Asta menyampaikan Pordasi Sumbar sedang melakukan evaluasi untuk penataan dan peningkatan kualitas pacuan kuda di Sumbar.


"Untuk menuju olahraga pacu kuda yang lebih baik ke depannya di Sumatera Barat, maka kita butuh memulainya terlebih dahulu dengan evaluasi. Kita lihat seperti apa kondisi sekarang untuk menentukan seperti apa langkah dan strategi yang cocok untuk perbaikan ke depannya," ungkap Deri Asta.


Evaluasi itu dilakukan Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) sampai sarana/infrastruktur pendukung olahraga pacu kuda.


"Untuk SDM misalnya, maka semua joki dan pelatih kuda di Sumbar itu akan kita verifikasi dan diberikan sertifikasi. Ini sebagai bentuk komitmen dalam memperhatikan, mendampingi, membina dan mengawasi para joki dan pelatih," ujarnya. 


Sementara untuk sarana dan infrastruktur pendukung olahraga pacu kuda, menurut  Deri Asta selain disinergikan dengan APBD provinsi, kota/kabupaten, juga akan dikoordinasikan agar bisa memperoleh dukungan dari pihak-pihak lain, seperti kementerian maupun dana CSR dari perusahaan.


"Intinya, kita terus bergerak mewujudkan visi untuk pacu kuda Sumatera Barat yang lebih baik. Dengan tulus kami mohon dukungan dari seluruh masyarakat dan stake holders (pemangku kepentingan), terutama di pemerintah provinsi sampai kabupaten dan kota se-Sumbar untuk melaksanakan visi ini," harapnya.


Dia juga menyebut semangat dan kekompakan untuk menata dan meningkatkan kualitas pacu kuda Sumbar sudah terasa salah satunya dalam pelaksanaan Tanah Datar Open Race dan Tradisional Tahun 2022 ini, dimana terlihat penyelengaraan yang semakin profesional.


"Apresiasi kita untuk Pemkab Tanah Datar dan panitia pelaksana, berhasil bisa kita lihat acara pacu kuda ini berjalan rapi dan bagus menunjukkan persiapan dan kinerja penyelenggara berkompeten. Apresiasi istimewa kita berikan kepada seluruh penonton yang sangat tertib, tidak ada satu pun yang masuk lapangan atau berbuat yang menganggu konsentrasi pacuan, ini sangat mendukung menciptakan keamanan dan keselamatan," ujarnya  memuji.


Dalam kesempatan tersebut, Deri Asta juga menyampaikan Pordasi Sumbar memperoleh kesempatan menjadi tuan rumah kejuaraan nasional (Kejurnas) Pacu Kuda Seri I dan II, yang akan dilaksanakan di Lapangan Pacuan Kuda Kandi Sawahlunto.


Tak hanya tuan rumah Kejurnas, kesempatan lain menjadi tuan rumah juga datang sebagai tuan rumah pra Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 mendatang.


"Semua kesempatan menjadi tuan rumah itu menjadi salah satu motivasi Pordasi Sumbar, untuk berbenah. Sehingga, dapat menjadi pelaksana yang baik dan profesional," pungkas Deri Asta. (Ris1)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update