 |
| Walikota Sawahlunto, Deri Asta. |
Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Walikota Sawahluto, Deri Asta menyebutkan, kolaborasi mewujudkan Sawahlunto yang maju dan lebih dari segala sektor perlu peran serta semua pihak, termasuk sektor kesehatan, salah satunya yakni peran Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Sawahlunto.
“Saya sering katakan kalau semua menyatu, proses pembangunan akan cepat. Termasuk juga sektor kesehatan, yang perlu peran IDI,” ucap Deri Asta saat pelantikan Pengurus IDI Sawahlunto, Rabu (28/9/22) di Gedung Pusat Kebudayaan (GPK).
Seiring mengembangkan sektor lain, dia juga berharap sektor kesehatan terus berkembang, terutama sekali dalam menangani penurunan angka stunting di Sawahlunto.
“Makanya, kita benahi mulai sekarang, SDM kita cukup, dokter juga banyak. Mudahan-mudahan, IDI bisa terus bekerjasama dengan pemerintah. Saya ucapkan selamat kepada Pengurus IDI Kota Sawahlunto yang baru saja dilantik, dan kepada Pengurus IDI periode sebelumnya, saya haturkan terimakasih atas pengabdian dan kerjasamanya dengan pemerintah kota selama ini," ucap Deri Asta.
Pelantikan pengurus IDI Sawahlunto berjalan dengan baik. Pengurus yang diketuai Dr. Widiya Rahmi, Sp.KFR dilantik oleh Ketua IDI Sumbar, dr. Pom Harry Satria, Sp.OG (K). Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Musda IDI Sawahlunto, pada tanggal 7 Mei 2022 lalu, untuk masa bakti 2022 - 2025.
Widiya Rahmi mengatakan, pengurus IDI Sawahlunto merupakan pengurus gotong- royong. Ia berharap anggota IDI Sawahlunto dapat terus menebar kebaikan dan memberikan karya yang positif bagi masyarakat.
“Terimakasih walikota yang mendukung kegiatan IDI, semoga diberikan kesehatan, sehingga terus berbakti bagi perkembangan Kota Sawahlunto,” katanya.
Pada prinsipnya, lanjut dia, IDI merupakan organisasi profesi yang independen. Yang kegiatannya ke arah profesional dan ikut dalam menyukseskan program pemerintah di bidang kesehatan.
“Anggota kami tersebar di rumah-rumah sakit hingga puskesmas,” ucapnya.
Sementara itu, Pom Harry Satria mengatakan, IDI Sumbar akan terus menjalankan perannya untuk melatih, membina dan mengawasi IDI tingkat kota dan kabupaten.
“Kami berharap anggota IDI lebih profesional dan kompak. Sehingga dapat memberikan dampak baik dan masyarakat pun terbantu,” harap dia.
Kepengurusan IDI Sawahlunto yang dilantik sebanyak 38 orang, diketuai Dr. Widiya Rahmi,Sp.KFR , Sekretaris, dr. Mareza Dwithania, Bendahara dr. Betrina Sari Putri, dibantu oleh beberapa bidang yakni, Bidang Organisasi dan Pembinaan Anggota, Ketua dr. Antoni Kurniawan ES,Sp.OG, Bidang Sosial dan Pengabdian Masyarakat, Ketua dr. Yulia Eka Suryani Zagoto,Sp.DV, Bidang Kesejahteraan Anggota, Ketua dr. Iryani Dian Rifana, Sp.Rad, Tim-Pengembangan dan Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (Tim-P2KB) Ketua, dr. Rahmadhani. (Ris1)
