 |
| Suasana rapat persiapan panitia untuk memeriahkan HUT Kota Solok ke-52 agenda lomba tradisional lore. |
Kota Solok, Rakyatterkini.com - Permainan Lore atau Dore, memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, sekaligus permainan itu kaya dengan nilai-nilai positif yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Guna mewujudkan hal tersebut, kumpulan jurnalis yang tergabung dalam DPC Media Online Indonesia Cabang Solok bersama Poltekes Kemenkes Padang Prodi D-III Keperawatan Solok, akan menyemarakkan HUT Kota Solok ke-52 dengan perlombaan Tradisional Lore atau Dore.
Hal tersebut diungkapkan Wahyu Yudistira Ketua DPC MOI Kota Solok. Dalam rapat persiapan perlombaan di Kampus Poltekes D-III Keperawatan, Jumat 16 September 2022.
Adapun perlombaan tersebut akan diikuti oleh perwakilan seluruh sekolah dasar yang ada di Kota Solok, yang nantinya memperebutkan piala bergilir Walikota, H. Zul Elfian Umar, serta tropy lepas, tabanas dan hadiah hiburan lainnya.
"Permainan Lore atau Dore merupakan salah satu permainan tradisional yang ditinggalkan oleh para leluhur, dimana permainan tersebut mempunyai banyak nilai dan manfaat yang harus terus dilestarikan dan di-booming-kan, agar generasi penerus tetap mengenalnya," ujarnya.
Wahyu Yudistira menyebutkan, dipilihnya permainan tradisional itu sebagai salah satu kegiatan dalam memeriahkan HUT Kota Solok ke-52 nanti, adalah sebagai langkah awal dalam pengenalannya setelah permainan tradisional Lore atau Dore dilaunching oleh walikota Solok, H. Zul Elfian Umar pada Rabu, 7 September 2022 lalu, dalam acara Bundo Kanduang Masuk Sekolah di SD 09 Pasar Pandan Air Mati.
"Dalam perlombaan nantinya pelaksana kegiatan akan menyediakan berbagai macam hadiah menarik bagi para pemenang berupa piala bergilir dari Walikota Solok dan tropi, tabanas serta hadiah hiburan lainnya," tutur jurnalis senior itu.
Ia menjelaskan, satu babak permainan akan berdurasi lebih kurang 60 menit. Dan, pertandingan akan diikuti per-regu, oleh peserta dari seluruh SD yang ada di Kota Solok.
Sementara itu, Abdul Gafar, S.Kep. MPH., Peneliti Permainan Tradisional Lore atau Dore mengatakan, secara makro permainan itu dapat meningkatkan kesehatan fisik, mengatur keseimbangan tubuh, melatih konsentrasi dan kefokusan, mengandung unsur sosialisasi, mengasah motorik kasar, meningkatkan kreativitas, merangsang pertumbuhan otot dengan baik serta merangsang tubuh untuk bersemangat dalam hidup.
Permainan Lore atau Dore mengandung beberapa nilai positif diantaranya, memiliki nilai religius, nilai kejujuran, nilai toleransi, nilai disiplin, nilai kerja keras, nilai kreatifitas, mandiri, dan bertanggung jawab..
Dari hasil rapat, rencana untuk kepanitiaan perlombaan berasal dari berbagai kalangan. Di samping DPC MOI dan Politekes Prodi D-III Keperawatan, juga melibatkan Pemko melalui dinas terkait, anggota DPRD, Bundo Kanduang, dan pihak sekolah. (dd)
