Notification

×

Iklan

Warga Pucuk Rantau Senang, Jalan Provinsi di Kuansing Diaspal

Sabtu, 06 Agustus 2022 | 19:03 WIB Last Updated 2022-08-06T15:01:18Z

Kondisi jalan provinsi yang nampak beralaskan tanah.
 

Kuansing, Rakyatterkini.com - Sejak puluhan tahun rusak parah dan belum pernah tersentuh aspal. Jalan provinsi penghubung Desa Pangkalan - Kampung Baru Ibul dan desa lainnya di Kecamatan Pucuk Rantau, Kuansing, Riau, akhirnya tahun ini dibangun juga.


Kades Pangkalan, Marjani, dikonfirmasi Rakyatterkini.com, Sabtu (6/8/2022) mengatakan, meskipun hanya kurang lebih 2 kilometer jalan di desanya diaspal oleh pemerintah provinsi, namun ia dan warga sudah sangat senang dan bersyukur karena wilayahnya mendapatkan pembangunan.


"Jalan ini sejak puluhan tahun memang rusak parah. Jika musim hujan jalan becek berlumpur sangat berbahaya untuk dilewati kendaraan. Dan, jika kemarau maka jalanan berdebu. Kini, dibangun, tentunya kami sangat bersyukur karena tidak lama lagi jalan diaspal," ujar Marjani.


Ketua Forum Kades Kecamatan Pucuk Rantau ini, berharap ruas jalanan di wilayah desa lainnya yang juga rusak parah dan belum pernah tersentuh aspal sama sekali, agar pada tahun berikutnya dapat dibangun oleh pemerintah. Sebab, jalan provinsi itu sangat berbahaya dilalui, terutama saat musim hujan tiba.


Warga Pucuk Rantau lainnya, Miswar, yang juga merupakan Kades Kampung Baru Ibul, menuturkan hal yang sama. Ia menyebut bahwa dengan diaspalnya jalan tersebut, tentunya pemerintah desa dan masyarakat merasa senang dan berterimakasih kepada Pemprov Riau.


Dikatakan, kendati pembangunan belum tersambung ke ruas jalan wilayah Desa Kampung Baru Ibul, mewakili masyarakat dia bermohon dan sangat berharap pemerintah provinsi, agar melanjutkan pembangunan hingga wilayah tersebut. Pasalnya, keberadaan jalan aspal sudah sejak puluhan tahun didambakan masyarakat.


"Jalan provinsi penghubung desa yang ada di wilayah Pucuk Rantau memang selama ini kondisi rusak parah. Alhamdulillah, tahun ini ada pembangunan 2 kilometer, meskipun belum sampai ke Kampung Baru Ibul, tapi kami bersyukur. Ke depan, kami sangat berharap pembangunan dapat dilanjutkan," harapnya.


Diketahui, Pemprov Riau melalui Dinas PUPR tahun 2022 mengucurkan anggaran sebesar Rp9,7 miliar untuk pembangunan jalan Lubuk Jambi - Simpang Ibul - Simpang IFA sepanjang 1.925 meter dan lebar 6 meter. Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Kayla Utama Jaya, dengan waktu pelaksanaan 195 hari kalender.


Hasan Basri, selaku pihak pelaksana proyek tersebut ketika dihubungi awak media mengatakan, pengerjaan saat ini terus berprogres sesuai spesifikasi kontrak kerja. Dan, untuk menyukseskan pembangunan pihaknya komitmen utamakan kualitas, sehingga jalan yang dihasilkan mampu berfungsi sesuai dengan umur rencana infrastruktur tersebut.


"Saat ini pengerjaan sudah sampai tahap perkerasan lapisan pondasi atau base. Dan tidak lama lagi akan masuk tahap pengaspalan. Kami sebagai kontraktor pelaksana proyek mengutamakan kualitas sesuai spesifikasi yang ditentukan, sehingga jalan ini nantinya dapat berfungsi dengan baik," ungkapnya. (hen)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update