Notification

×

Iklan

Deri Asta Dilantik jadi Ketua Pengprov Pordasi Sumbar Periode 2022-2026

Senin, 22 Agustus 2022 | 16:58 WIB Last Updated 2022-08-22T10:29:36Z

Pengukuhan Pengprov Pordasi Sumbar oleh Ketum PP Pordasi, Triwatty Marciano.
 

Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP.Pordasi) Triwatty Marciano, mengukuhkan dan melantik Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Pordasi Sumatera Barat (Sumbar), masa bakti 2022-2026 Deri Asta beserta jajarannya di Gedung Pusat Kebudayaan Kota Sawahlunto,  Senin (22/8/2022).


Pada upacara pelantikan itu, hadir juga Gubernur Sumbar yang diwakili Kadispora Dedy Diantolani, Ketum KONI Sumbar hasil Musorprovlub Juli 2022 Ronny Pahlawan, Waketum PP.Pordasi Widodo Edi S., Wakabid Humas PP.Pordasi Ratu Ira M., dan beberapa tokoh lainnya. Ketum PP.Pordasi menyampaikan pesan kepada kepengurusan yang baru dilantik tersebut.


“Saya ingin kuda di Sumbar menjadi yang terbaik di Indonesia,” sebutnya berharap pada Ketua Pordasi Sumbar dan jajarannya. 


Triwatty menegaskan, Sumbar harus menjadi yang terbaik dan ditakuti provinsi lainnya, khususnya pacuan kuda yang mana sudah melekat dengan masyarakat sejak dahulu kala.


“Saya berharap Sumbar menjadi salah satu yang terbaik di Aceh pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh – Sumatera Utara. Waktu untuk mempersiapkan masih banyak,” tegasnya lagi. 


Pacuan Kuda akan dipertandingkan di Aceh pada PON XXI/2024, sedangkan Berkuda Equestrian di Sumatera Utara. Tak ketinggalan, Triwatty sampaikan apresiasi kepada sang walikota yang tetap memberikan atensi dan bersedia menjadi Ketua Pordasi Sumbar. 


“Terima kasih kepada Bapak Deri Asta yang tetap berkomitmen meski di tengah kesibukannya sebagai Walikota,” kata Ketum PP.Pordasi.


Disinggung juga tentang Sumbar yang telah ditetapkan sebagai tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacuan Kuda tahun 2023. Tak hanya itu, Pra Kualifikasi Pacuan Kuda PON XXI/2024 juga akan digelar di Sawahlunto.


Deri Asta dalam sambutannya usai dilantik menyampaikan apresiasi kepada pengurus sebelumnya, dan ingatkan akan tugas berat yang menanti. 


“Ini merupakan momen, amanah kepada seluruh pengurus untuk bisa bersama-sama melaksanakan tugas ini dengan baik. Ini bukan tugas yang ringan, butuh cara yang lebih spesifik untuk mengelola Pordasi di Sumbar,” kata pria yang juga Walikota Sawahlunto itu.


Setelah itu, ia singgung terkait Pacuan Kuda yang menjadi tradisi di Sumbar, sejak era Kolonial Hindia Belanda. Pacuan Kuda memiliki banyak nilai, salah satunya mempersatukan masyarakat. Adanya momen Pacuan Kuda membuat berkumpulnya seluruh lapisan masyarakat dari berbagai latar belakang. Tak jarang juda menjadi momen mencari jodoh. Pacuan Kuda sendiri adalah kegiatan yang digelar dalam rangka merayakan hasil panen.


“Nilai tradisi Pacu Kuda adalah untuk mempererat kekerabatan. Jika kita melirik kelahiran Pordasi, Sumbar merupakan salah satu yang punya andil, salah satu perintis karena memiliki lapangan pacu terbanyak saat itu,” jelas Ketua Pordasi Sumbar seraya berharap Pacu Kuda di daerahnya lebih baik lagi. 


“Kami berharap Pacu Kuda di Sumbar ini menjadi Pacu yang memiliki standar,” katanya.


Tak lupa, Deri juga sampaikan komitmen untuk menyukseskan pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacuan Kuda tahun depan di Sawahlunto.


Kota Sawahlunto menjadi tuan rumah Kejurnas Pacuan Kuda Tahun 2023 sesuai dengan keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pordasi Tahun 2022 di Palembang. Kala itu ada dua yang mencalonkan diri sebagai tuan rumah, Jawa Timur yang mana menjadi tuan rumah tahun ini dan Sumbar yang ditetapkan menjadi tuan rumah tahun berikutnya. Keputusan Sumbar sebagai lokasi Pra Kualifikasi PON XXI/2024 juga ditetapkan pada Rakernas tersebut. (Ris1)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update