Notification

×

Iklan

Preminya Dibayarkan Pemko, 99 Persen Warga Sawahlunto Tercover BPJS

Kamis, 21 Juli 2022 | 22:39 WIB Last Updated 2022-07-22T08:40:09Z

Wako Deri Asta dan H.Darul Siska foto bersama masyarakat pemegang kartu BPJS Kesehatan.
 

Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Sebelum Tahun 2018, data kepesertaan Jaminan Kesehatan di Kota Sawahlunto hanya 45 persen dari total penduduk yang ada. Dengan kata lain, sebagian besar masyarakat Kota Sawahlunto tidak terlayani jaminan kesehatan yang baik.

 

Begitu data yang disampaikan Walikota Sawahlunto, Deri Asta ketika memberikan sambutan dalam acara Sosialisasi Program JKN-KIS bersama Anggota Komis IX DPR-RI, Drs, H. Darul Siska di Aula Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Kamis (21/7/2022). 


Minimnya masyarakat yang mendapat pelayanan jaminan kesehatan sebelum tahun 2018 ini, memotivasi pemerintah kota di bawah kepemimpinan Deri Asta - Zohirin, untuk membuat program jaminan kesehatan yang menyasar masyarakat dengan premi dibayarkan oleh pemerintah kota, yang sampai saat ini meningkat tajam mencapai angka 99 persen masyarakat Kota Sawahlunto yang tercover kesehatannya melalui jaminan kesehatan.


“Banyak keluhan yang kami terima di awal-awal, inilah yang menjadi cambuk kami untuk berupaya bagaimana nanti seluruh masyarakat Kota Sawahlunto, dapat terjamin kesehatannya. Walau langkah yang kami ambil waktu itu sangat riskan, mengingat APBD Kota Sawahlunto, namun dengan keteguhan hati dan niat yang tulus demi masyarakat kita mampu menarik simpati dari berbagai kalangan di tingkat pusat salah satunya yakni Anggota Komis IX DPR RI, Drs, H. Darul Siska yang sudah banyak menjembatani urusan ini ke tingkat kementrian,” ucap Walikota Deri.


Deri Asta secara pribadi juga mengapresiasi kegiatan yang diselenggarkan oleh Darul Siska yang bekerjasama  dengan BPJS Kesehatan Cabang Solok, dengan harapan  adanya kegiatan ini 1 persen masyarakat, yang belum masuk jaminan kesehatan akan segera mengurusnya. Sebab, biaya sehat lebih murah dibandingkan ketika lagi sakit.

.

Anggota Komis IX DPR-RI, Drs, H. Darul Siska juga mengparesiasi langkah yang dilakukan pemerintah kota dalam melindungi kesehatan masyarakatnya, 1 persen lagi maka Kota Sawahlunto akan menjadi salah satu kota di Indonesia yang memiliki angka jaminan kesehatan tertinggi.


“Saya melihat niat tulus dari Pemerintah Kota Sawahlunto bagaimana nantinya masyarakat tidak cemas ketika sakit akan biaya yang harus ditanggung. Selain memiliki kedekatan secara personal terhadap Sawahlunto, karena saya besar di Talawi, niat tulus ini yang mendorong saya siap untuk membantu, sebab di Komis IX juga membidangi sektor kesehatan,” terang Darul Siska.


Darul Siska menambahkan fasilitas kesehatan harus dapat dimaksimalkan, walaupun tidak dalam keadaan sakit. Sekurang-kurangnya untuk cek kesehatan secara rutin. Jika langkah ini dilakukan, maka akan dapat mendeteksi secara dini penyakit yang ada. Dan kepada peserta sosialisasi diharapkan setelah kegiatan tersebut, akan dapat memperoleh ilmu serta pengetahuan mengenai jaminan kesehatan. Sehingga, dapat mensosialisasikannya ke lingkungan terdekat.


Acara Sosialisasi Program JKN-KIS bersama Anggota Komis IX DPR RI, Drs, H. Darul Siska menhadirkan narasumber dari BPJS Cabang Solok, Asfurina, dan kegiatan juga dilanjutkan dengan tanya jawab seputar BPJS Kesehatan dari peserta yang hadir yakni perwakilan masyarakat dari Kecamatan Barangin dan Kecamatan Lembah Segar. (Hms/Ris1)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update