 |
| Bupati Eka Putra saat menjamu Tim Penilai Lomba Pengamat Irigasi Sumbar 2022. |
Tanah Datar, Rakyatterkini.com - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar telah menjadikan perbaikan irigasi menjadi salah satu program unggulan (Progul) yang menjadi prioritas utama untuk dilaksanakan.
Demikian dikemukakan Bupati Eka Putra didampingi Wakil Bupati Richi Aprian, saat menyambut Tim Penilai Lomba Juru dan Pengamat Irigasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022, Kamis (28/7/2022) di Indojolito Batusangkar.
Bupati Eka Putra juga menyampaikan, apresiasi dan terima kasih kepada petugas OP (Operasi dan Pemeliharaan) yang telah mampu menjadi nominasi 5 besar dalam lomba yang dilaksanakan.
"Tentunya, keberhasilan petugas OP Tanah Datar untuk menjadi nominasi 5 besar dalam lomba ini perlu diapresiasi. Karena, kegiatan ini sejalan dengan Progul dalam memperbaiki irigasi yang ada di kabupaten ini," katanya.
Sejalan dengan perbaikan irigasi yang bertujuan menjamin ketersediaan air untuk pengolahan lahan pertanian, tambah Eka, pemerintahan daerah juga telah meluncurkan program bajak gratis, asuransi tani dan ternak serta pupuk bersubsidi.
"Dikarenakan 72 persen masyarakat Tanah Datar bergerak di sektor pertanian, maka pemerintah daerah juga meluncurkan program mesin bajak gratis yang memang mengratiskan dari mesin, BBM sampai operator untuk membajak 4.200 hektare lahan. Kemudian, juga telah dialokasikan 2.000 hektare tanaman dan juga 2.000 ekor ternak sapi/kerbau untuk diasuransikan," bebernya.
Bahkan, tambah Eka, di beberapa wilayah yang sangat sulit dan belum memiliki saluran irigasi, pemerintah daerah bahkan masyarakat secara swadaya juga telah memanfaatkan mesin pompa air, untuk menaikkan air agar bisa mengairi lahan pertanian masyarakat.
"Atas nama pemerintah daerah, Saya juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada petugas OP yang menjadi perwakilan Kabupaten Tanah Datar pada lomba ini. Semoga ini menjadi motivasi tersendiri, agar terus berbuat terbaik untuk Tanah Datar," paparnya.
Sementara Tim Penilai Rida Ruslan menyampaikan, dalam lomba petugas OP dibagi dalam dua kategori, yakni Kategori Juru dan Kategori Pengamat.
"Petugas OP Tanah Datar sudah masuk nominasi 5 besar dan hari ini dilaksanakan kunjungan langsung ke lokasi di Kecamatan Lintau Buo dan Kecamatan Tanjung Emas," sebutnya.
Dikatakan Rida Ruslam, penilaian ini bertujuan memotivasi petugas OP lebih termotivasi untuk melaksanakan pemeliharaan sarana irigasi sesuai dengan tanggungjawab masing-masing.
"Ketika irigasi dirawat dengan baik, Petugas OP sebenarnya bisa berperan penting untuk menghemat anggaran pemerintah daerah. Karena, membangun irigasi baru membutuhkan biaya yang cukup besar," katanya.
Ditambahkan lagi, dalam penilaian Petugas OP bukan hanya keterdukungan anggaran saja, namun juga kemampuan petugas serta dukungan pemerintah daerah melalui kebijakan yang dilahirkan tentang irigasi. (Farid)
