Notification

×

Iklan

Pemkab Agam Komit Bangun Pertanian

Kamis, 21 Juli 2022 | 20:30 WIB Last Updated 2022-07-22T08:40:25Z

Kepala Dinas Pertanian Agam, Afniwirman.
 

Agam, Rakyatterkini.com - Pemerintah Kabupaten Agam, komit melakukan pembangunan pertanian berkelanjutan dengan berbagai program. Tidak saja itu, pemerintah daerah dan nagari bakal bersinergi, guna membangun sektor pertanian, sekaligus menjadikan skala prioritas demi memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di daerah itu.


Demikian dikemukakan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Afniwirman saat meninjau areal pertanian tanaman padi di Nagari Magek, Kecamatan Kamang Magek, Kamis (21/7/2022).


“Pembangunan pertanian berkelanjutan menjadi perhatian Pemkab Agam saat ini, salah satunya pangan. Ini merupakan salah satu kebutuhan primer manusia di samping papan dan sandang,” tutur Afniwirman.


Pada kunjungan itu, Kadis Afniwirman didampingi Walinagari Magek, Hizralias, SH., dan Tim BPP Kecamatan, sekaligus melakukan pengecekan lokasi tanaman yang gagal panen (puso).


“Dari pengamatan yang dilakukan, maka kondisi tanaman bukan gagal, tapi terjadinya serangan hama tikus yang mengakibatkan penurunan hasil panen,” jelasnya lagi.


Untuk mengurangi dampak serangan hama  tikus, sambungnya, perlu dilakukan sanitasi lingkungan di area sawah dan dilakukan penanaman serentak. Ia juga menambahkan, untuk menghindari kerugian panen akibat serangan hama maupun bencana alam, pemerintah menyediakan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).


“AUTP dengan premi sebesar Rp180 ribu/hektar per musim tanam dan mendapatkan subsidi sebesar Rp144 ribu dari pemerintah. Sehingga, petani hanya membayar Rp36 ribu saja untuk satu hektar per musim tanamnya,” ujarnya.


Sementara itu, Walinagari Magek, Hizralias mengatakan, saat ini sedang dilakukan perbaikan saluran irigasi tersier ke area sawah masyarakat. Saluran irigasi saat ini sedang diperbaiki melalui dana nagari, karena debit air yang tidak memadai dan terjadinya kebocoran pada beberapa titik saluran. (vn)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update