Notification

×

Iklan

Capacity Building Bhabinkamtibmas, Ini Arahan Wakapolda

Kamis, 14 Juli 2022 | 07:00 WIB Last Updated 2022-07-14T01:07:47Z

Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Edi Mardianto, membuka capacity building Bhabinkamtibmas.

Padang, Rakyatterkini.com - Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, membuka capacity building Bhabinkamtibmas sejajaran Polda Sumbar, Rabu (13/7) di ballroom Hotel Grand Zurry Padang. 


Capacity building kali ini bertemakan “peran serta masyarakat bersama Bhabinkamtibmas dalam rangka ketahanan pangan, kesehatan hewan, budi daya peternakan, menangkal intoleransi dan meningkatkan keimanan guna mewujudkan pemulihan ekonomi nasional”.


Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto membacakan amanat Kapolda Sumbar, berbagai persoalan masyarakat saat ini khususnya pasca Covid-19 yang masih menjadi tren di masyarakat dan terus berkembang dengan varian baru. 


Di samping itu persoalan sosial kemasyarakatan juga berkembang, pada akhir-akhir ini munculnya paham radikalisme seperti NII, Khilafatul Muslimin, dan tidak kalah pentingnya persoalan penyakit mulut dan kuku terhadap hewan ternak masyarakat yang terus meningkat, kenaikan harga kebutuhan pokok seperti minyak goreng dan cabe serta hal lain yaitu tuntutan kebutuhan hidup yang harus dipenuhi.


Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk memulihkan ekonomi nasional, memberikan jaminan keamanan, mempermudah proses perizinan kepada para investor, memberikan vaksinasi terhadap hewan ternak milik masyarakat yang sedang berlangsung, operasi pasar minyak goreng dan lain lain.


Wakapolda bercerita, pemahaman dalam beragama dinegara Republik Indonesia yang berideologi Pancasila perlu menjadi perhatian agar tidak terpapar paham yang mengarah kepada runtuhnya keutuhan negara Republik Indonesia dalam bentuk intoleransi.


"Untuk itu perlu diberikan tentang pemahaman terhadap radikalisme dan intoleransi serta peningkatan keimanan yang teguh berdasarkan ketuhanan yang maha esa," lanjut Wakapolda Sumbar. 


Kemudian, pengetahuan tentang penyakit mulut dan kuku yang akhir-akhir ini sedang berkembang ditengah kehidupan masyarakat akan dapat menjadi pedoman dalam penanggulangannya sehingga ketahanan pangan dapat tercapai.   


Ia menambahkan, pangan merupakan kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari mulai masyarakat tingkat desa sampai tingkat kota dan sebagian besar sumber perekonomian masyarakat berasal dari pangan baik pangan dalam bentuk nabati maupun hewani, sebagai sumber mata pencarian yang sehari hari digeluti oleh masyarakat perlu diberikan motivasi dan pengetahuan dari berbagai sumber agar mampu diterapkan oleh masyarakat dan memperoleh hasil yang maksimal.


Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat telah mencanangkan 11 ketangguhan diantaranya ketangguhan kesehatan  ketangguhan keimanan, ketangguhan pangan yang merupakan bagian penting dari 11 ketangguhan di Sumatera Barat dimana masyarakat yang sehat dan beriman akan bergairah untuk berusaha mencari nafkah khususnya dibidang pangan.


Polda Sumatera Barat melalui Direktorat Binmas Polda Sumbar ingin memberikan kontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional tersebut dalam kegiatan capacity building. (*)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update