Notification

×

Iklan

Lahirkan Pengusaha Baru, Wabup Buka Diklat 3 in 1 Operator Junior Custom Made Wanita Angkatan III

Selasa, 31 Mei 2022 | 12:05 WIB Last Updated 2022-05-31T06:38:14Z

Peserta Diklat nampak serius mengikuti materi diberikan instruktur.
 

Tanah Datar, Rakyatterkini.com - Guna melahirkan pengusaha-pengusaha baru di Tanah Datar, pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Keperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag), melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) bekerja sama dengan Balai Diklat Industri (BDI) Padang, menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) 3 in 1 Operator Junior Custom Made Wanita Angkatan III Tahun 2022.


Diklat yang dimotori BDI Padang ini dilaksanakan dari 30 Mei sampai 22 Juni 2022 mendatang, dan resmi dibuka Wakil Bupati, Richi Aprian, SH. MH., Senin (30/5/2022) di Aula Gedung Promosi Tanah Datar di Samping Indo Jolito Batusangkar.


Dikatakan Richi Aprian, Tanah Datar sangat beruntung dan ini kesempatan yang sangat luar biasa terkhusus bagi peserta, karena BDI Padang memilih kabupaten ini sebagai lokasi Diklat. Wabup berharap agar peserta dapat mengikutinya dengan serius.


“Diklat ini merupakan kesempatan bagi kita peserta, karena akan dapat menimba ilmu dan skil di bidang kerajinan seperti menjahit. Ditambah lagi dukungan pemerintah daerah dengan berbagai fasilitas semoga nanti akan lahir pengusaha-pengusaha baru," ujarnya.


Wabup menyebutkan, jika pemerintah daerah juga telah melaunching Program Unggulan (Progul) Makan Rendang, yang bertujuan untuk memberikan bantuan pinjaman modal dengan bunga rendah bagi usaha-usaha kecil di daerah. Supaya terhindar dari para tengkulak atau rentenir.


Wabup Richi juga berharap usai pelatihan nanti agar dibuat sebuah naungan atau koperasi yang dapat mewadahi para peserta, untuk tumbuh dan berkembang lebih maju dan berdaya saing dalam dunia industri.


Pada kesempatan yang sama Wakil Ketua Dekranasda Ny. Patty Richi Aprian menyampaikan, Diklat bekerja sama dengan BDI tersebut juga sebagai upaya kepedulian Dekranasda bersama pemerintah daerah untuk menambah wawasan dan skil bagi masyarakat.


“Pada diklat ini pemerintah daerah memfasilitasi dengan peralatan mesin jahit. Sehingga, peserta dapat dengan maksimal mengikutinya dan pada akhirnya ini dapat mendukung Progul daerah, kemudian menciptakan 1.000 wirausahawan baru,” ucapnya.


Sebelumnya Kepala Balai Diklat Industri Padang, Surya Agusman, SE. MM., mengatakan, sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor 40 Tahun 2014 bahwa BDI ini mempunyai tugas memberikan pelatihan bagi calon tenaga kerja.


“Sesuai dengan program pokoknya BDI ini hanya memberi pelatihan berupa bordiran dan fashion. Untuk bordiran ada tiga program yang diberikan seperti bordir manual, bordir hight speed dan bordir komputer,” ujarnya.


Tekait diklat yang diadakan ini disampaikan Surya adalah Diklat di bidang menjahit pada tingkat operator. Kenapa memilih Tanah Datar, dikatakannya karena di Tanah Datar sudah ada tempat dan peralatan mesin jahitnya.(Farid)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update