Notification

×

Iklan

Walikota Sawahlunto Berterimakasih pada Indo Jalito Peduli

Kamis, 03 Maret 2022 | 13:47 WIB Last Updated 2022-03-03T06:49:28Z

Walikota Sawahlunto Deri Asta, bersama Ketua Indo Jalito Peduli, Ny. Astri Asgani. (Ris1)


Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Walikota Sawahlunto, Deri Asta memuji kepedulian Indo Jalito terhadap kondisi kampung halaman termasuk terhadap keberadaan UMKM di Sawahlunto. 


"Indo Jalito seolah menjadi simbol kepedulian rantau pada ranah atau kampung halaman. Tidak sedikit yang telah disumbangkan organisasi ini bagi Ranah Minang yang patut untuk kita apresiasi dan kita syukuri," ujar Deri Asta saat menghadiri acara Bakti Sosial Indo Jalito Peduli di Balerong Rumdis Walikota Sawahlunto, Kamis 3 Maret 2022. 


Walikota mengatakan kelebihan masyarakat Minangkabau adalah rasa persaudaraan yang sangat kental. Walapun sudah lama merantau tapi sedikit pun mereka tidak melupakan kampung halamannya. Baik dalam suka dan duka masyarakat perantauan ini selalu memberikan kepedulian akan kondisi dan nasib masyarakat di kampung halaman.


"Mudah-mudahan bantuan ini dapat meningkatkan perkembangan UMKM di Sawahlunto." ujarnya.


Indojalito Peduli yang beranggotakan 150 orang sengaja menggelar Bhakti Sosial untuk membantu meringankan beban masyarakatdi Ranah Minang yang terdampak Covid-19.  


Ada beberapa program bantuan yang digagas Indo Jalito Peduli kali ini untuk Ranah Minang, diantaranya bantuan Bedah Rumah, Paket Sembako,  Gerobak buat UMKM dan khusus untuk UMKM Sawahlunto diberikan sebanyak 10 buah gerobak.


Ketua Indo Jalito Peduli Jakarta, Ny. Astri Asgani mengatakan bahwa Organisasi Indo Jalito Peduli ini adalah sebuah perkumpulan wanita Minang yang ada di jakarta, berdiri sejak tahun 2001 dengan anggota sebanyak 150 orang, yang bergerak dalam bidang sosial, seni, dan budaya.


“Sebagai sebuah organisasi sosial, kami sangat memperhatikan sekali masalah-masalah yang timbul dalam masyarakat kita , khususnya masalah yang berkaitan dengan kesejahtaraan sosial, budaya, dan pendidikan, yang tengah dihadapi oleh masyarakat yang ada di ranah minang ataupun yang ada di rantau”, terangnya. (Ris1)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update