Notification

×

Iklan

Selekda Gulat Dibuka, Bupati Sergai Targetkan 5 Emas di PON XXI

Kamis, 17 Maret 2022 | 09:42 WIB Last Updated 2022-03-17T02:42:16Z

 Pegulat ikuti seleksi daerah.


Sergai, Rakyatterkini.com  -  Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya, selaku Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Sumatera Utara membuka seleksi daerah (Selekda) Provinsi Sumut untuk cabang olahraga gulat, Rabu 16 Maret 2022.


Bupati menyampaikan beberapa pesan penting terkait perkembangan dan optimismenya terhadap dunia olahraga gulat di Sumut.


Pria yang akrab disapa Bang Wiwiek ini menyampaikan Selekda Provinsi Sumut ini merupakan program kerja pengurus PGSI Provinsi Sumut yang bertujuan untuk memilih atlet-atlet berprestasi yang berasal dari kabupaten/kota. 


Nantinya akan dipersiapkan pada program pelatihan daerah (Pelatda) jangka panjang untuk ikut memperkuat kontingen Sumut dalam event nasional PON XXI tahun 2024 mendatang. PON ini sendiri, kata Bupati, nantinya akan diselenggarakan di Provinsi Sumut dan Aceh.


Jika kondisi kepengurusan PGSI Sumut sempat mengalami kevakuman selama kurang lebih dua tahun dan hal ini berimbas terhadap perolehan mendali pada kegiatan pra-PON dan kegiatan PON XX tahun 2021 di Papua.


Ia melanjutkan, keinginan yang kuat tidaklah mudah bisa terwujud tanpa ada dukungan dari berbagai pihak. Mengingat Sumut ditunjuk sebagai tuan rumah pertandingan cabang olahraga gulat pada PON XXI.


Dia berharap kepada pengurus pusat PGSI untuk bisa memberikan bantuan dukungan sarana dan prasarana serta pelaksanaan tes event yang nantinya bertujuan untuk menjajal kemampuan serta saling bertukar pengetahuan teknik para atlet gulat di Sumut.


Bang Wiwiek juga berharap kepada pengurus KONI Provinsi Sumut untuk dapat mempertimbangkan keikutsertaan cabang olah raga gulat pada Pekan Olah Raga Provinsi Sumut yang direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2022 ini. 


Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, dia yakin dan percaya masa-masa keemasan gulat di Sumut dapat dikembalikan.


Selaku Ketua Umum PGSI Sumut, Darma Wijaya berpesan kepada seluruh peserta untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding. Kemudian kepada para wasit/juri, ia juga berpesan agar melakukan penilaian secara benar dan adil sehingga nantinya yang tampil menjadi juara pada Selekda ini merupakan atlet yang dapat diandalkan. Ia menekankan, prestasi merupakan tujuan, namun persaudaraan para atlet adalah hal yang paling utama yang harus tetap dijunjung tinggi.


Sementara itu Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PGSI, Gusti Randa mengapresiasi komitmen Provinsi Sumut untuk melaksanakan persiapan di cabang olahraga gulat dengan melaksanakan selekda lebih awal. Ia menyebut sempat kaget karena Sumut menjadi provinsi pertama di Indonesia yang melaksanakan hal tersebut.


“Hebat. Ini bukti kalau pengurus gulat Sumut paten!” pujinya.


Ia berkisah, dalam pelaksanaan PON belakangan, gulat acap jadi cabang olahraga yang memicu pertikaian. Gusti Randa menyebut, ini karena tidak diucapkannya janji atlet dan wasit.


“Janji ini sakral, bukan sekadar seremoni atau formalitas saja. Wajib diinternalisasikan dalam diri setiap atlet dan wasit. Pesan saya satu: sukses acara, sukses prestasi, tidak boleh ada keributan,” ucapnya.


Selekda cabang olahraga gulat tingkat Provinsi ini diikuti oleh 19 kabupaten/kota se-Sumut dengan total peserta sebanyak 241 orang yang akan bertanding di 30 kelas dengan rincian 10 kelas gaya bebas putra, 10 kelas gaya bebas putri dan 10 kelas grecko romawi putra. (hrp)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update